Mohon tunggu...
Dewi Tri Ananda
Dewi Tri Ananda Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

_Talking without an action, it's just a hallucination_

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Menjadi Entrepreneur Sukses dalam Perspektif Islam

26 Oktober 2022   21:30 Diperbarui: 27 Oktober 2022   10:54 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Sebagai seorang muslim, menjadi seorang entrepreneur tentu harus memperhatikan hal-hal yang akan dapat mempengaruhi lancarnya sebuah usaha yang tidak lain harus berpedoman pada Al-quran dan hadits. Islam memiliki jiwa kewirausahaan yang tinggi. Banyak kajian literatur yang menyimpulkan bahwa Nabi Muhammad SAW serta para sahabat adalah contoh entreprenuer yang handal yang mampu menghadapi resiko ,tantangan ,menghadapi segala bentuk perubahan dan perkembangan hingga mampu berdagang antar negara. 

Dalam islam sendiri,entreprenuership artinya segala sesuatu yang berkaitan dengan bisnis yang dijalankan sesuai perintah Allah SWT dalam segala aspeknya yang berdasarkan pada prinsip persaudaraan,keadilan,perolehan laba terbatas demi menegakkan yang halal dan memperhatikan yang haram.

Pernahkah sobat berfikir?,"saya pengen kaya,saya harus bisa menciptakan sebuah bisnis yang berpenghasilan tinggi"?. Wahai sobat, Sebagai hamba Allah,kita tidak pantas berbisnis jika hanya dengan niat ingin mendapatkan kekayaan. Sesuatu yang kita dapat tanpa niat karena Allah SWT maka hal itu akan sia-sia dan tidak berkah. Kita bisa saja diberi nikmat kekayaan didunia karena hal bisnis yang sering kali tidak menerapkan secara syariah bahkan telah menghilangkan kehalalan. Salah satu contohnya yaitu banyak yang menghalalkan riba dalam berbisnis. Padahal kita tahu bahwa riba sangat diharamkan dalam agama islam.

Maka penting bagi kita sebagai umat muslim memperhatikan etika berbisnis jika ingin menjadi entrepreneur yang sukses,artinya bukan hanya sukses dunia tetapi juga suskses diakhirat kelak. Untuk menjadi seorang entrepreneur tidak hanya harus memiliki tingkat kreativitas yang tinggi tetapi juga harus memiliki keimanan yang kuat agar tidak tergiur dalam keharaman.

Menjadi entrepreneur harus dapat mengarahkan segala daya materi,pikiran,keahlian,juga waktu yang kita miliki untuk menghasilkan produk yang berdaya jual sehingga bisa menghasilkan keuntungan. Jadi jangan sampai kita menyia-nyiakan segala pengorbanan,karena kita harus tetap menyeimbangkan antara urusan dunia dan akhirat. Dengan begitu InsyaAllah kita akan mendapat akan berkah keuntungan dunia dan akhirat serta menjadi pengusaha yang suskes didunia dan akhirat juga tentunya. Amin Yarabbal "alamin.

Allah pernah berfirman dalam Surah Ash-Shaff ayat 10-11

Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Maukah kamu Aku tunjukkan suatu perdagangan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih? (QS.Ash-shaff:10)

Artinya: (Yaitu) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahui, (QS.Ash-Shaff:11)

Maka mengacu pada ayat diatas,dapat kita simpulkan bahwa rahasia sukses menjadi seorang entreprenuer yang sesungguhnya adalah ntrepreneur yang beriman kepada Allah SWT dan rasulnya serta mampu memperjuangkan harta dan jiwa hanya dijalan Allah SWT,dengan begitu suatu perdagangan yang kita lakukan akan dapat menyelamatkan kita dari azab yang pedih. Tidak ada perjuangan yang akan sia-sia jika berbisnis dijalan Allah,sekalipun kita hanya mengambil persenan untung yang kecil tetapi InsyaAllah kita akan mendapatkan keberkahan karena sesungguhnya Allah Maha pemurah lagi maha penyayang.

Semoga kita mampu untuk senantiasa selalu berjuang dijalan Allah dalam segi apapun,agar kelak kita dapat bertemu diSurganya Allah yang amat indah yang tidak ada tandingan keindahannya didunia ini.

Amiin Yarabbal 'Alamin.....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun