Museum Fatahillah atau biasa disebut Museum Sejarah Jakarta yang dahulu adalah kantor Wali Kota Batavia pada zaman penjajahan Belanda.
Awal berdirinya Gedung Museum ini di Balai Kota (Stadhuis) yang diresmikan oleh Gubernur  Jendral Hindia Belanda Abraham Van Riebeeck pada 1710. Gedung ini dibangun mulai pada era Gubernur Jendral Jan Pieterszoon Coen pada 1627.  Bukti sejarah yang masih utuh dan asli pada masa pemerintahan Belanda bisa dilihat di Museum Fatahillah ini.
Jika ingin berkunjung ke museum ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan, sebagai berikut :
1. Jam Buka
Museum Fatahillah ini dapat dikunjungi setiap hari kecuali hari Senin, jam buka mulai pukul 08.00-15.00 WIB.
"Pelayanan di loket sampai pukul 14.30 WIB, kalau tutup sampai 15.00 WIB," kata petugas Museum Fatahillah Galih Nugraha.
2. Harga Tiket
Terkait informasi dari petugas setempat, harga tiket masuk Museum Fatahillah dapat dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu pengunjung dalam bentuk grup dan pengunjung perorangan. Untuk harga tiket masuk Museum Fatahillah dikenakan biaya mulai dari Rp 2.000 untuk kalangan pelajar (dari TK-SMA), untuk kalangan mahasiswa dikenakan biaya Rp 3.000, dan untuk kalangan dewasa dikenakan biaya Rp 5.000.
Jika pengunjung yang datang dalam bentuk grup (rombongan) dengan minimal 30 orang akan diberikan potongan harga untuk setiap masing-masing anggota. Adapun harga tiket masuk per grup untuk pelajar dikenakan biaya Rp 1.500 per orang dan tiket masuk per grup untuk dewasa dikenakan biaya Rp3.750.
Adapun aktivitas yang dilakukan jika berkunjung ke Museum Fatahillah, sebagai berikut :
1. Lihat Koleksi