Â
Saya bukan orang yang gila membaca, tapi ada beberapa buku yang punya arti khusus buat saya, saya rasa kebanyakan orang juga begitu.
Ada sebuah buku yang sedang saya baca ulang, beberapa buku tertentu bisa saya baca lebih dari sekali, karena menarik dan terkadang karena saya tak begitu paham dengan isinya, ada juga yang saya baca ulang untuk memastikan maksud dari kalimat tertentu, tapi berakhir pada penafsiran yang berbeda. Bagi saya, sekalipun membaca buku yang sama, dengan kalimat yang itu-itu juga, pengalaman membaca yang didapatkan bisa berbeda setiap kali membaca.
Nah, buku yang satu ini adalah buku tentang bagaimana penulisnya memandang bisnis sebagai solusi ekonomi bersama. Bukan hanya soal profit dan keberlangsungan dari bisnisnya saja, tetapi juga bagaimana bisnisnya menjadi solusi bagi masyarakat sekitar. Dijelaskan juga di dalamnya pendekatan apa yang digunakan serta apa saja formulanya.
Tak seperti pada penulis buku yang lain, saya belum pernah mencari tahu tentang penulis buku ini. Di tengah-tengah membaca, muncullah ide untuk menggoogling namanya.
Setelah menekan tombol enter, link teratas yang disuguhkan google adalah wikipedia, dalam ringkasannya tertulis kata 'meninggal' dengan huruf tebal dengan tahun yang tertulis disana tahun 2020, tahun lalu.
Membaca hal tersebut rasanya sedikit menyesakkan. "Kenapa baru berpikir untuk mencari tahu tentang penulisnya hari ini? Kenapa bukan tahun lalu?" Agak sedikit kesal dan yang terutama, merasa kehilangan.
Komoditas bisnis yang dikelolanya adalah komoditas yang menarik perhatian saya sejak lama, sehingga ketika mengetik namanya dalam kolom pencarian, ada excitement tersendiri, saya pikir bisa mencari tahu lebih banyak tentang komoditas ini.
Mungkin hal ini juga dirasakan beberapa orang. Pengetahuan penulis membantu kita menata pemikiran kita, terlepas kita setuju atau tidak dengan pendapat mereka dalam tulisan mereka.
Ternyata apa yang diberikan penulis melalui bukunya lebih dari sekedar pengetahuan dan pengalaman. Kita hanya mengenal mereka lewat tulisan, tak pernah berinteraksi secara langsung, tapi bisa merasa kehilangan seperti sudah mengenal mereka menahun.