(Abang mau pergi kerja)
Pergi ke kantor naik skuter
Kamu di rumah aja pake daster
(Adek tersenyum)
Ibu ibu naik motor, pasang sen kanan belok ke kiri
Kemejamu jangan sampai kotor, nanti kusuruh cuci sendiri
(Abang tersenyum)
Kaca buram terciprat lumpur
Cuma bubur ayam, apa tahan sampe dhuhur?
(Adek tersipu)
Bunga mawar di atas dipan
Kalau masih lapar pergi ke kantin
(Mereka berpelukan)
Abang :
Bagaikan tahu sumedang,
Wahai adek berambut sebahu, yang enak dipandang
Adek :
Jalan ke mekdi beli kebab
Jangan lupa diri, nanti kena azab
(Abang menatap mata Adek)
Payung terkembang jalan berdua,
abang sayang tidak mendua
Hujan turun bukannya jatuh,
cintai aku secara utuh
(Adek menatap mata Abang)
Ikan hiu bawa badak
Cintaku padamu, berundak-undak
(Abang mengecup kening Adek)
Ikan hiu bawa batu
I love you too, see you IstrikuÂ
(Abang Adek berpisah-di pagar rumah...dadah dadah!!)
             ___
Writen by CoretanEmbun, Februari 2023
#PantunGombal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H