Mohon tunggu...
Dewi Nurbaiti (DNU)
Dewi Nurbaiti (DNU) Mohon Tunggu... Dosen - Entrepreneurship Lecturer

an Introvert who speak by write

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Saran Bagi BPJS Kesehatan untuk Mengurangi Defisit

13 Maret 2016   12:22 Diperbarui: 13 Maret 2016   13:06 596
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Bagi yang berusia muda bisa saja diingatkan via SMS seperti yang saat ini sudah berjalan, lalu bagaimana dengan yang sudah lanjut usia? Mengirimkan SMS kepada kerabatnya? Bisa saja, tapi pastikan pesan tersebut disampaikan kepada ybs lalu pastikan ybs menunaikan kewajibannya. Jelas, sungguh amat sangat tidak mudah.

 

Jika hanya mengharapkan kesadaran dari seluruh pesertanya tentu tidak bisa, karena bagaimanapun juga ada kewajiban dari badan terkait untuk memiliki sistem remaindering. Kalau igin menempuh jalur tegas, terapkan saja bagi peserta yang memiliki tunggakan maka tidak berhak mendapatkan layanan kesehatan. Apakah bisa begitu? Tentu hal ini perlu dikaji lebih dalam lagi. Tapi jika dianggap ini adalah sekuat-kuatnya peraturan ya terapkanlah. Tapi dibalik itu semua kita sebagai peserta BPJS Kesehatan agar senantiasa menunaikan kewajiban yang harus dilakukan sebagai bentuk gotong royong antar sesama manusia.

 

Apapun itu, agar dikemudian hari tidak lagi terjadi defisit di BPJS Kesehatan lalu sebagai pemecahan masalahnya adalah dengan menaikkan nilai iuran karena sumbangan dari pemerintah yang dikucurkan melalui APBN tak cukup mampu menutupi kebocoran.

Atau ada hal lain dibalik ini semua? Semoga tidak.

 

(dnu,  ditulis sambil menatap indahnya panas siang ini hahay…., 13 Maret 2016, 12.19 WIB)

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun