Mohon tunggu...
Putri Dewi
Putri Dewi Mohon Tunggu... Seniman - Pengajar, Penari dan penulis puisi

Menulis adalah jiwa yang berkembang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terjaga di Sudut Kota

27 Mei 2024   22:27 Diperbarui: 27 Mei 2024   22:31 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:dokumen pribadi

Aku terjaga di kota yang mendadak sepi
Di tengah perjalanan langkahku terhenti
Mengamati sudut ruang yang disinggahi manusia-manusia patah hati
Membawa lara, namun juga ambisi

Tanpa bisik suara yang menggelegar
Aroma tanah mencuat menggeliat
Sesudah hujan yang mengantar petang
Aku masih enggan untuk pulang

Bising dan asap masih memekak raga
Meski jingga telah sirna
Aku berlari menelusuri kerumunan bimbang
Demi mendapatkan hangat dan tenang

Aku bersandar pada malam seorang diri
Lamunan mengantarku ke ruang sepi
Ditemani manusia-manusia yang hanya melirik dari sudut hati
Aku harap musim segera berganti semi

Putri Dewi. 27.05.24

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun