Mohon tunggu...
Putri Dewi
Putri Dewi Mohon Tunggu... Seniman - Pengajar, Penari dan penulis puisi

Menulis adalah jiwa yang berkembang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sang Ibu Purnama

12 Mei 2023   00:01 Diperbarui: 12 Mei 2023   00:05 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam begitu hangat menebar kesabaran dari tepi-tepi lembayung sisa senja
Menemaniku sendiri di serambi yang masih meninggalkan semburat jingga
Wahai rembulan yang masih malu menyingkap pesona
Tolong temani aku sekedar berbagi rasa

Menunggumu dalam sebuah harap dan cemas
Bagai anak dara yang baru saja tersentuh rasa
Diiringi kidung awal pembuka malam
Ah...., nampaknya kau sengaja menggodaku dalam ruang-ruang temaram

Perlahan kau hadir dalam kesempurnaan
Wujud nyata dari rahasia semesta
Semua mahluk berlutut dalam kekaguman
Dinantikan oleh jiwa-jiwa yang ingin membangkitkan asmara

Kau diiring oleh dara-dara penebar kelembutan
Memoles diri dengan ketenangan
Kau disebut ibu
Oleh kami yang merindukan kekuatan dan kasihmu

Putri Dewi Maheswari

Jakarta,12.05.23

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun