Mohon tunggu...
Putri Dewi
Putri Dewi Mohon Tunggu... Seniman - Pengajar, Penari dan penulis puisi

Menulis adalah jiwa yang berkembang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Satu Hari Tanpa Koma

13 Juni 2020   18:43 Diperbarui: 15 Juni 2020   19:00 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Pixabay/hudsoncrafted)

Kala menapak pada jejak dunia
Terpa sejuk menghujam raga
Tanpa kusadari hari telah bergulir pada senja
Hasrat sukma masih saja membara tanpa jeda

Beribu mata sayu telah menutup diri
Seolah enggan menikmati semburat kelabu bertaut jingga
Yang menjadi sapaan hangat swastamita

Bagai burung bahagia tanpa sangkar
Hinggap aku pada dahan yang melegakan
Dahaga lepas kuraih tanpa siksa
Bulir-bulir haru kudapat kala para insan menyapaku penuh cinta

Katup kedua tanganku menyusuri aliran syair
Memperbolehkanku kembali pada papan nyaman nan damai
Satu hari tanpa koma dalam perjalanan terjal
Kini bersemayam hening di dalam senthong berpintu emas

Yogya, 13.06.20

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun