Dokumen
Senja tak lagi menapaki ruangnya
Tersisih sementara oleh karena kicauan angkasa
Beralih pada nuansa remang bergejola
Kini ia tidur dalam keheningan diiringi bisikan sang rembulan
Dalam ketenangan bagai danau Sang Dedari khayangan,
Gemerlap keemasan teduh bersua, manakala bebunyian hutan berirama meditatif
Kilauannya memabukkan cakrawala dalam remang gulita
Ia hadir dalam pancaran penuh aura keagungan
Dalam lekukan sempurna
Menenangkan para makhluk saat tersadar akan kemolekannya
Menebar gelombang cinta
Menjadi tanda bagi para jiwa yang tersadar akan dirinya
Bersama dengan angin gemulai sejuk
Kini menghiasi nuansa malam
Dinantikan oleh setiap nafas
Disaksikan oleh pancaran jiwa
Dicintai oleh para pujangga alam
Dirindukan bagi jiwa-jiwa yang haus akan belaian lembut kasih
Yogya, 05.06.20
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H