Mohon tunggu...
mafuroh dewi
mafuroh dewi Mohon Tunggu... -

just simple and easy going .

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Si kesayangan Jauh Menghilang

13 Maret 2014   21:23 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:58 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cinta , kenapa harus begini?

Cinta , kenapa harus sesakit ini ?

Sayang , sikesayangan harus jauh

Aku cinta tapi ada sekat setebal awan tujuh lapisan

Jauh , sayangku kini menjauh dan menghilang

Tak ada lagi senyum indah di ruang itu

Tak ada lagi senyum indah dari si kesayangan

Si kesayangan kini menjauh merangkul pilihan hatinya

Tak sedikitpun rasa yang tersimpan di hatimu untukku

Semua karena ku tak bisa menunjukkan kasihku padamu

Menatap matamu aku  tak mampu

Bahkan berbicara padamu aku tak bisa

Karena aku hanya diam,dan terasa datar

Itu hanyalah tipuan semata agar rasaku tak terlihat olehmu

Dan itu terlalu jauh ,membuatmu mencari lain hati

Biarlah sikesayangan kini menjauh,

Namun hatiku takkan dusta bila telah tersimpan rapi tentangmu

I will be there for you

12 feb 2014 J

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun