Penuh dengan tanda tanya besar
Kata-kata yang kau ucapkan
Untuk kesekian kalinya
Melukai hatiku
Dalam gamang tanya di angan
Tak hendak kusampaikan
Bahwa hatiku terluka karena kata-katamu
Percuma saja !
Buang-buang energi !
Luka masa lalu
Telah kumaafkan
Tapi bukan berarti aku bisa melupakan begitu saja
Karena itu telah melekat dalam kenangan
Dan menjadi pelajaran kehidupan
Sekarang aku hanya akan diam
Dengan telinga kiri kudengarkan
Biarlah keluar lewat telinga kanan
Maafkanlah...
Aku tak pernah bermaksud jahat
Hanya aku harus kuat
Dengan cara yang cepat
Karena itulah yang bisa kulakukan
Agar tetap terlihat tegar di hadapanmu !
# 22.04.2021
# written by Dewi Leyly
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H