Semester genap tahun 2023 aku didapuk untuk mengampu mata kuliah Komunikasi Bisnis. Kampus tempatku mengajar ada di Kota Cirebon -Kota Udang yang menawan.Â
Salah satu materi perkuliahan yang aku sharing kepada mahasiswa adalah komunikasi tertulis di media, baik online maupun cetak. Nah ... Sesi praktek menulis di media aku ajak mahasiswa untuk menulis di Kompasiana. Tentu saja ada alasan kuat mengapa kegiatan ini aku pilih.Â
Pertama selain untuk meng-upgrade skill menulis mahasiswa, tentu saja hasilnya perlu juga untuk disebar luaskan kepada masyarakat umum. Kebermanfaatan tulisan menjadi nyata adanya karena dibaca oleh banyak orang, ketimbang hanya di atas lembaran kertas dan dibaca oleh dosennya saja.
Kedua tentu saja Kompasiana adalah jaminan mutu untuk platform blog keroyokan. Para blogger yang bergabung di Kompasiana juga keren dan beken. Bukan hanya berasal dari segala penjuru tanah air Indonesia, bahkan banyak yang berdomilisi di mancanegara. Luar biasa ...
Ketiga aku ingin meniru Omjay yang mempromosikan Kompasiana di komunitas para guru. Nah ... Aku promosi kepada mahasiswaku dulu saja he3 ... Semoga saja mahasiswa Universitas Catur Insan Cendikia (UCIC) Cirebon bisa menjadi penulis aktif di Kompasiana.Â
Kepemimpinan dan Komunikasi
Mahasiswa adalah calon pemimpin masa depan bangsa. Kepemimpinan merupakan faktor penting dalam memberikan pengarahan kepada pegawai apalagi pada saat-saat sekarang ini dimana semua serba terbuka, maka kepemimpinan yang dibutuhkan adalah kepemimpinan yang bisa memberdayakan pegawainya.
Kepemimpinan yang bisa menumbuhkan motivasi kerja pegawai adalah kepemimpinan yang bisa menumbuhkan rasa percaya diri para pegawai dalam menjalankan tugasnya masing-masing.
Menurut G.R Terry memberikan definisi: "Leadership is the activity of influencing people to strive willingly for mutual objective."
Pemimpin yang etis punya pengaruh positif bagi orang-orang yang dipimpinnya. Dengan mendorong sikap dan tindakan berdasarkan nilai-nilai moral yang sama, pemimpin akan menjadi teladan dalam menciptakan lingkungan kerja yang beretika dan membangun reputasi organisasi yang kuat. Leadership ethics starts from 2 things in a leader, namely character or personality and actions or attitudes.