Tere Liye, adalah Darwis. Penulis novel yang karyanya sedang digandrungi anakku bungsu. Teteh, Maryam Aliyya Al Kindi sejak usia 10 tahun sudah mulai membaca novel.
Buku berjudul Si Anak Cahaya, adalah satu dari lima serial keren favorit Teteh. Buku Si Anak Cahaya berisi cerita tentang Nurmas. Ia memiliki petualangan masa kecil yang penuh keceriaan dan menakjubkan. Apa yang sebenarnya dilakukan Nurmas hingga penduduk seluruh kampung selalu mengingat kejadian yang membuatnya resmi dipanggil si anak cahaya?
"Nama kau Nurmas. itu nama yang indah sekali. Nur itu cahaya, mas atau emas itu logam mulia yang berharga. Aku harap, suatu saat cahaya dan kemuliaan kau akan menyatu, berkilauan." Sepenggal kalimat dalam buku yang menjelaskan arti nama Nurmas.
Burlian adalah tokoh dalam buku berjudul Si Anak Spesial. Si anak keras kepala yang memiliki masa kecil sangat spesial. Kelak ia akan mengelilingi dunia, menyaksikan betapa luasnya dunia dibandingkan kampung halamannya.
Penggalan kalimat dari Bapak dan Mamak kepada Burlian adalah kenapa Bapak dan Mamak sejak kecil selalu bilang "Kau spesial Burlian ?" Itu cara terbaik bagi Bapak dan Mamak untuk menumbuhkan percaya diri dan keyakinan yang menjadi pegangan penting setiap kali terbentur masalah, kau selalu spesial.
"Aku Eliana, si anak pemberani, aku sulung Bapak dan Mamak, yang akan menjadi pembela kebenaran dan keadilan. Berdiri paling gagah, paling depan." Sepenggal kalimat dari Eliana dalam buku Si Anak Pemberani. Ia membela tanah, sungai, hutan, dan lembah kampungnya. Saat kerakusan dunia datang, Eliana bersama teman karibnya bahu-membahu melakukan perlawanan.
"Kau anak paling kuat di keluarga ini, Amel. Itu benar sekali. Bukan kuat secara fisik, tapi kuat dari dalam. Kau adalah anak yang paling teguh htinya, paling kokoh dengan pemahaman baik." Buku si Anak Kuat bercerita tentang Amel, anak yang memiliki mimpi-mimpi hebat untuk kampung tercintanya.
Si Anak Pintar adalah judul buku yang mengisahkan Pukat, si anak paling pintar dalam keluarga. "Kau bukan Pukat si anak yang pintar ... kau lebih dari itu, kau Pukat si anak yang genius." Penggalan kalimat yang menggambarkan Pukat dimasa kecilnya dipenuhi petualangan seru dan kejadian kocak-serta jangan lupakan pertengkaran dengan kakak dan adik-adiknya. Tapi dia mampu menjawab teka-teki hebat itu, apakah harta karun paling berharga di kampung mereka.
Serial buku ini adalah mahkota karya Tere Liye. Penerbit buku ini adalah Republika. Buku dengan tebal lebih dari 400 halaman ini di bandrol dengan harga Rp. 80.000,- an untuk pulau Jawa. Siapkan saja uang sebesar Rp. 400.000,- untuk memboyong kelima buku keren ini.
