Mohon tunggu...
dewi kusmiati
dewi kusmiati Mohon Tunggu... Guru - Hakuna Matata

We will never know what will happen in our life. So, keep on going through the wind and reach your dream.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Pembaharuan Pembelajaran

21 April 2022   22:32 Diperbarui: 21 April 2022   22:37 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manusia merupakan makhluk individu yang memiliki keterikatan hubungan dengan manusia lainnya sehingga melahirkan kelompok sosial (social group) dalam masyarakat. Terciptanya kelompok sosial ini dilandasi oleh adanya kesamaan kepentingan Bersama. Manusia yang tersusun dalam kelompok sosial ini membangun susunan masyarakat yang memunculkan terjadinya perubahan. Perubahan tersebut mencakup cara berfikir dan interaksi yang semakin rasional antar sesama individu dan kelompok; perubahan sikap dan orientasi secara ekonomi menjadi semakin komersial; perubahan dalam tata cara kerja sehari-hari yang ditandai dengan pembagian kerja pada spesialisasi kegiatan yang semakin tajam; perubahan dalam kelembagaan dan pemerintahan yang semakin demokratis; serta perubahan dalam cara dan alat-alat kegiatan yang semakin modern dan efisien; dan lain-lain.

Perubahan tidak hanya terjadi dalam struktur masyarakat, akan tetapi menjadi sebuah keniscayaan untuk mencakup semua aspek dalam kehidupan. Begitupun dalam hal Pendidikan dan pembelajaran. Pembelajaran kreatif dan inovatif dikembangkan oleh guru guna melakukan pembaruan dalam pembelajaran, sebagai upaya untuk menghasilkan peserta didik yang aktif dan kreatif. Pembaharuan dalam pedidikan menjadi tanggungjawab guru agar pembelajaran yang disampaikan dapat diterima dan dipahami oleh peserta didik secara benar. Sehingga proses pembelajaran dapat ditentukan sejauh mana guru dapat menggunakan dan metode dan model pembelajaran dengan baik. Dengan demikian, tingkat keberhasilan guru dalam mengajar dilihat dari keberhasilan anak didiknya, sehingga dapat dikatakan bahwa guru yang hebat (great teacher) adalah guru yang dapat menginspirasi peserta didiknya.

Era globalisasi yang membawa perkembangan zaman telah membawa dampak perubahan dalam pembelajaran konvensional menjadi pembelajaran inovatif. Inovatif secara umum memiliki makna pembaharuan, sedangkan inovasi merupakan usaha untuk mengembangkan dan mengonstruksi ulang penemuan yang sudah ada, untuk menghasilkan sesuatu yang baru, berbeda, dan bermanfaat. Pembelajaran inovatif juga memiliki pengertian sebagai suatu proses pembelajaran yang bermakna baru, yang ditandai dengan munculnya perbedaan dan nilai manfaat dari perubahan yang terjadi dalam pembelajaran tersebut.

Munculnya peubahan dalam pembelajaran inovatif berasal dari upaya guru memodifikasi berbagai metode, kegiatan dan evaluasi pembelajaran yang selama ini telah dijalankan. Upaya memodifikasi ini bukanlah hal yang mudah untuk dilaksanakan, dikarenan perlu adanya refleksi dan evaluasi dari proses pembelajaran yang telah diselenggarakan. Pembelajaran inovatif merupakan merupakan suatu proses yang dirancang oleh guru berdasarkan proses berpikir kreatif dan inovatif dalam pengemasan ulang metode/ strategi/ teknik pembelajaran yang sudah ada melalui proses integrasi, kemas ulang, penambahan, maupun rekreasi sehingga menghasilkan pembelajaran baru yang bermakna baru.

Proses pembelajaran inovatif tidak boleh berhenti hanya pada satu pembaruan saja,karena ilmu pengetahuan akan selalu berubah, begitu pula peran murid dalam proses pembelajaran. Pembelajaran inovatif yang dilakukan guru secara berkelanjutan akan memberikan dampak positif terhadap hasil belajar siswa. Pembelajaran inovatif yang dikembangkan guru menyebabkan guru selalu terlibat dalam upaya berpikir kreatif, berpikir diluar kotak (out of the box), selalu ingin tampil beda, dan selalu berusaha untuk memperoleh halyang berbeda dan baru, dan tentunya berkualitas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun