Sabtu (01/05/2021) Semakin tingginya nilai penularan covid-19 menyebabkan penyusunan protokol kesehatan semakin ketat, salah satunya dengan kewajiban menggunakan masker. Pada kalangan anak muda masih dapat ditemukan kurangnya menaati peraturan protokol kesehatan dengan menggunakan masker. Maka dari itu sosialisasi praktik ini akan membantu dan memberi inovasi pada anak muda agar tetap menaati peraturan menggunakan masker dengan model atau jenis masker yang dapat digunakan secara berkali-kali. Masker tersebut terbuat dari kain dengan hiasan tie dye untuk meningkatan peminatan anak muda pada model masker yang tidak cenderung itu-itu saja.
Tie dye ialah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan teknik mengikat, melipat, memutar, menjepit dan lain sebagainya lalu melencupkan pada air yang telah diberi pewarna khusus pakaian. Tie dye akan menghasilkan motif dengan warna acak atau tak beraturan yang memiliki peminat dari tahun ketahun semakin banyak  serta semakin berkembangnya kreasi tie dye. Dengan sosialisasi praktik pembuatan masker tie dye ini akan meningkatkan kreatifitas organisasi forum anak serta dapat mengembangkan keterampilan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H