Mohon tunggu...
Dewi Malasari
Dewi Malasari Mohon Tunggu... -

seorang anak manis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Entah...

14 September 2011   08:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:58 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiba-tiba datang, tiba-tiba menghilang

Seketika genggap, seketika pula lenyap

Kemarin ada, dan sekarang pun tak ada.

Entah apa,

entah mengapa...

tak mampu ku temukan makna.

telah ku ingkari tak ada rasa,

ku ingkari ini tak bermakna.

tapi mengapa terasa lirih..

mengapa terasa perih..

Entah...

dan aku pun tak mampu tuk temukan jawabnya.

_13.09_

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun