Kedelai sebagai Bahan Pokok Pangan

Kedelai merupakan salah satu tanaman kacang-kacangan yang paling banyak dikonsumsi dan diminati oleh masyarakat Indonesia. Kedelai digemari oleh banyak masyarakat karena harganya yang murah dan mengandung banyak vitamin. Produk olahan kedelai dapat dibedakan menjdi 2 kelompok yaitu nonfermentasi dan fermentasi. Contoh dari produk olahan kedelai fermentasi yaitu tempe dan kecap. Sedangkan contoh dari produk olahan kedelai nonfermentasi yaitu tahu. Mari kita bahas satu per satu produk olahan dari kedelai :

Tahu merupakan salah satu produk olahan dari bahan dasar kedelai yang hampir setiap harinya dikonsumsi oleh masyarakat. Proses pembuatan tahu pada umumnya dapat dibedakan menjdi 2 yaitu pembuatan susu kedelai dan pembuatan penggumpalan protein. 

Penggumpalan protein ini biasanya dibuat dari biang yang merupakan cairan yang keluar pada saat pengepresan dan sudah didiamkan selama satu malam untuk menghasilkan rasa asam. Selain menggunakan biang sebagai penggumpalan protein, biang dapat juga dibuat dengan jeruk nipis ataupun asam cuka yang sangat mudah untuk ditemui. 

Kembang tahu merupakan salah satu produk olahan yang berbahan dasar kedelai. Kembang tahu memiliki warna kuning kecoklatan dengan tekstur yang sangat kering berbentuk lembaran. Produk kembang tahu atau yuba ini banyak digunakan masyarakat sebagai tambahan pembuatan capcay ataupun sup. Cara pembuatan kembang tahu ini sanglah mudah yaitu dengan memanaskan susu kedelai dengan suhu sedang sampai terbentuklah langit-langit, Langit-langit ini kemudian diangkat dan dikeringkan. Maka jadilah kembang tahu atau yuba. 

Susu kedelai adalah salah satu produk minuman yang berbahan dasar kedelai yang hampir sama seperti susu sapi wujudnya. Susu kedelai ini banyak disukai dan dikonsumsi masyarakat karena memiliki nilai gizi yang tinggi dan tentunya rasanya yang segar. Kandungan gizi yang terdapat dalam susu kedelai hampir sama dengan kandungan yang terdapat dalam susu sapi. 

Untuk masyarakat yang tidak suka dengan susu sapi,biasanya mereka akan mengonsumsi susu kedelai ini. Selain rasanya yang segar dan memiliki kandungan gizi yang tinggi, susu kedelai ini juga meliki harga yang sangat terjangkau yaitu sepuluh ribu per liternya. Maka tak heran jika masyarakat sangat menyukainya. 

Kecap merupakan salah satu penyedap rasa atau bumbu masakan yang terbuat dari kedelai hitam. Kecap biasanya digunakan masyarakat sebagai bahan penyedap rasa pada masakan, karena kecap memiliki rasa yang sangat manis. Cara pembuatan kecap manis ini yaitu dengan cara fermentasi kedelai dengan dua tahap yaitu koji dan maromi. Variasi rasa pada kecap biasanya dipengaruhi oleh perbandingan air,garam,dan kedelai yang berbeda-beda atau dengan kata lain tidak sesuai aturan takarannya. 

Tempe medupakan salah satu produk olahan kedelai yang telah di fermentasi. Tempe banyak digemari oleh masyarakat karena harganya yang murah dan terjangkau. Selain itu, tempe juga mengandung serat pangan,kalsium, vitamin B,dan zat besi yang bermanfaat untuk tubuh. Tahapan pembuatan tempe ini yaitu, perebusan, pengupasan kedelai, perendaman,pengasaman, pencucian kedelai, inokulasi dengan ragi, pembungkusan dan yang terakhir fermentasi.