[caption caption="Keluarga Yamada yang Eksentrik dan Kocak"][/caption]
Kehidupan sehari-hari sebuah keluarga yang eksentrik bisa menjadi tema yang menarik dalam sebuah anime. Apalagi jika grafis yang dihasilkan unik dan berkualitas. Keduanya ini tersaji dalam anime kocak bertajuk My Neighbors The Yamadas.
Seperti judulnya, film ini berkisah tentang keluarga Yamada. Ada pasangan suami istri, Takashi dan Matsuko Yamada, kedua anak mereka, Noboru dan Nonoko juga si nenek bernama Shige Yamano. Karakter dari tiap-tiap tokoh dan momen sehari-hari yang dialami tiap tokoh inilah yamg dieksplorasi dalam film ini.
Anime ini sebenarnya merupakan rangkaian kisah pendek dengan benang utama bagaimana menghadapi krisis rumah tangga yang dialami pasangan suami istri Yamada, mulai dari menghadapi sifat buruk suami atau istri, mendidik anak, hingga melakukan pekerjaan rutinitas yang terkadang membosankan.
Cerita bermula dari perkenalan para tokohnya yang tertua, si nenek. Meskipun sudah lanjut usia, ia nenek yang penuh semangat dan energik. Ia rajin berjalan-jalan keliling kompleks bersama si anjing bernama Pochi. Suatu kali ia nampak mengagumi bunga milik tetangganya. Tetangganya sudah berbunga-bunga siap menerima pujian. Tapi bukan bunga yang dipuji melainkan ulat bulu yang ada di tanaman tersebut. Tetangganya pun menjadi dongkol sementara si nenek melenggang dengan santai.
Si nenek sendiri sering kesal dengan anaknya yang pelupa, lupa menjemur, malas memasak dengan memiliki banyak persediaan mie instant untuk makan siang dan hanya menyiapkan sabu-sabu hampir setiap malam. Ia juga gemar mengajak cekcok menantunya seperti mengingatkan bahwa mereka tinggal di tanah miliknya dan menuntut menantunya untuk berani mengusir berandalan yang sedang kebut-kebutan di taman dekat rumah mereka. Meski demikian ia perhatian ke cucu kesayangannya, Nonoko, dengan mengantar bekal makan siangnya yang ketinggalan dan mau dititipi belanja oleh anaknya yang pelupa.
[caption caption="Nonoko dan Neneknya Asyik Menonton Aksi Orang Tuanya Berebut Remote Teve"]
Si Ibu, Matsuko Yamada, tokoh yang ceria dan tidak mau ambil pusing. Ia sering berebut remote teve dengan suaminya, kabur dan memilih bermain bersama tetangga ketika suami meminta ini itu, dan juga mudah panik terutama ketika Nonoko tertinggal di mal. Namun ketika Nonoko ternyata bersama saudaranya ia langsung lupa dan kembali ceria seolah tak pernah terjadi sesuatu.
 [caption caption="Tidak Ada yang Sadar Nonoko Tertinggal"]
Berbeda dengan karakter istrinya yang ceria dan masa bodoh, Takashi Yamada seorang yang serius. Ia ingin menjalin hubungan hangat dengan anak lelakinya tapi selalu gagal karena perbedaan gap kebiasaan yang lebar di Jepang masa kini. Ia juga sering kesal kepada istrinya karena malas memasak dan masih suka menitip ini itu kepadanya. Momen mengharukan ketika ia kecewa anggota keluarganya malas menjemputnya ke stasiun saat hujan deras dimana ia lupa bawa payung. Tapi ternyata kemudian istri dan kedua anaknya menjemputnya dan membawakan payung untuknya.
[caption caption="Nonoko Heran Melihat Ayahnya Mengajari Kakaknya Tentang Kodok"]