Pada tahun 1933 Disney Animation Studios merilis Three Little Pigs yang mengangkat cerita serigala yang memburu para babi (bisa dibaca di sini). Ibarat sekuelnya, kali ini serigala menyasar hewan lainnya. Targetnya kali ini adalah bayi domba yang menggemaskan seperti dikisahkan dalam Little Lamby.
Pada suatu hari yang cerah, serigala melihat dari atas bukit ada sebuah kampung di lembah yang warganya terdiri dari para satwa. Ada keluarga kecil kelinci, domba, bebek, kambing, babi, dan masih banyak lagi. Ketika melihat seekor bayi domba lucu menggemaskan, ia tergiur. Terlintas ide membuat kontes bayi dan ia menjadi jurinya.
Rupanya banyak keluarga yang tertarik mengikuti kontes tersebut. Ibu kelinci dan ibu babi bahkan serius mendandani anak-anaknya. Alhasil rencana si serigala jahat nampak berjalan lancar. Tapi berhasilkah ia menculik bayi domba?
Cerita yang Menghibur dan Menggemaskan
Serial Color Classic dari Fleischer Studios adalah kompetitor kuat Silly Simphony-nya Disney Animation Studios pada tahun 1930-an. Kali ini studio ini sama-sama mengangkat tema serigala jahat, seperti berkaitan, tapi kenyataannya tidak karena dibuat oleh studio yang berbeda.
Dari segi cerita, keduanya sama-sama menarik. Namun harus kuakui hewan-hewan di Little Lamby ini sungguh imut, lucu, dan menggemaskan.
Ibu babi juga tak mau kalah. Ia membuat kulit bayinya mengkilat. Dan tak lupa membuat ekornya melilit lucu.
Ekspresi si bayi domba juga sungguh bikin gemas. Meski kemudian ia tertangkap, ia tak nampak takut, bahkan membedaki tubuhnya dengan aneka bumbu hahaha.
Wah animasi ini kusetel berulang kali. Dari segi cerita, kualitas grafis, rasanya tak kalah dengan animasi kini. Animasi berdurasi hampir delapan menitan ini telah berwarna dengan menggunakan technicolor. Little Lamby didistribusikan oleh Paramount Picture dan menjadi salah satu animasi lawas yang disukai.
