Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

All's Fair at The Fair (1938), Animasi Fleischer Studios yang Imajinatif

7 Januari 2025   23:58 Diperbarui: 8 Januari 2025   00:54 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kedua pengunjung pameran dunia penasaran dan takjub melihat robot bisa bermain piano (sumber gambar: Fleischer Studios dalam IMDb) 

Pada tahun 1930-an, studio animasi Disney memiliki banyak pesaing yang kuat. Salah satunya adalah Fleischer Studios dengan series animation-nya yang berjudul Color Classic. Ada banyak episode Color Classic yang menarik, tak kalah bersanding dengan Silly Symphony- Disney. Salah satu episode dengan cerita menarik adalah All's Fair at the Fair.  

Animasi sepanjang tujuh menitan yang disutradarai oleh Dave Fleischer ini dirilis tahun 1938. Ceritanya tentang sepasang suami istri petani yang berliburan dengan menghadiri pameran dunia.

Dikisahkan dalam animasi ini pameran dunia didatangi oleh banyak pengunjung. Pameran tersebut diikuti oleh puluhan negara dengan menyuguhkan berbagai inovasi teknologi yang membuat para pengunjung takjub.

Sepasang suami istri mencoba memesan limun yang membuat mereka terkejut karena menggunakan buah segar dan prosesnya begitu cepat. Mereka juga melongo melihat proses membuat berbagai produk yang otomatis.

Keduanya takjub melihat cara membuat minuman limun yang serba otomatis (sumber gambar: Fleischer Studios dalam IMDb) 
Keduanya takjub melihat cara membuat minuman limun yang serba otomatis (sumber gambar: Fleischer Studios dalam IMDb) 

Keduanya kemudian mencobai salon yang membuat wajah dan penampilan mereka cukup berubah. Mereka lalu penasaran dengan wahana hiburan menari bersama robot.

Menyaksikan animasi ini terasa menyenangkan. Apalagi musik iringannya yang digarap oleh Edward Heyman dan Sammy Timberg ini menggelitik dan riang.

Dalam animasi ini penonton masa sekarang bisa menyaksikan harapan dan bayangan manusia tahun 1930-an tentang teknologi yang canggih. Ada yang sudah terjadi dan alatnya sudah ada, namun juga ada yang masih berupa wacana dan masih dalam tahap eksperimen.

Gambar-gambar dalam animasi ini sudah begitu baik untuk ukuran masa tahun 1930-an. Gambar karakternya ekspresif dan gerakannya tidak kaku. Warna-warnanya cerah dan nyaman di mata. Cerita dan gambar-gambar yang muncul begitu imajinatif.

Di Amerika pameran dunia begitu populer, pengunjungnya bisa puluhan juta (sumber gambar: Fleischer Studios) 
Di Amerika pameran dunia begitu populer, pengunjungnya bisa puluhan juta (sumber gambar: Fleischer Studios) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun