Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

The Novelty Shop: Animasi Lawas yang Memberikan Banyak Pengaruh

31 Desember 2024   00:00 Diperbarui: 31 Desember 2024   00:32 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
The Novelty Shop dirilis tahun 1936 oleh Columbia Pictures (sumber gambar: Columbia dalam Internet Animasi Database) 

Jauh sebelum animasi Toy Story dan franchise Night at The Museum dirilis, telah hadir animasi pendek tentang aneka mainan dan benda-benda di toko yang hidup ketika si pemilik toko meninggalkan tokonya. Film animasi tersebut berusia hampir 90 tahun, judulnya adalah The Novelty Shop. 

Animasi sepanjang enam menit 10 detik ini diawali dengan si kakek pemilik toko yang menutup tokonya di malam hari. Salah satu mainan lalu meniup terompet tanda mereka bebas bergerak dan bermain. 

Animasi ini kiranya menginspirasi Toy Story, Gudetama, dan Night at the Museum (sumber gambar: Columbia dalam IMDb) 
Animasi ini kiranya menginspirasi Toy Story, Gudetama, dan Night at the Museum (sumber gambar: Columbia dalam IMDb) 

Ulah mainan dan benda-benda toko pun beragam. Ada gambar di lukisan yang melompat dari kanvas, ada yang langsung mengendarai kuda berkeliling, ada juga yang berparade, bernyanyi, dan melakukan kegiatan lainnya. Ketika si kakek hendak membuka tokonya lagi-lagi terompet dibunyikan dan para mainan bergegas kembali ke tempat dan posisi semula. 

Jika melihat cerita dan gaya animasinya, The Novelty Shop yang dirilis tahun 1936 oleh Columbia Pictures ini memberikan pengaruh dan inspirasi ke franchise besar seperti Toy Story dan Night at the Museum. Bagian telur yang pecah juga mengingatkan akan animasi Gudetama. Benda bergerak juga muncul dalam animasi Beauty and the Beast. Tokoh anjing dengan pegas dalam animasi ini juga tokoh berkuda juga mengingatkan akan Woody dan anjing sahabatnya. 

Si kakek pemilik toko memiliki banyak mainan dan benda menarik di tokonya (sumber gambar: Columbia dalam The Internet Animasi Database) 
Si kakek pemilik toko memiliki banyak mainan dan benda menarik di tokonya (sumber gambar: Columbia dalam The Internet Animasi Database) 

Yang menarik dalam animasi ini selain animasinya yang detail dan ceritanya yang menarik, ada karakter film populer masa itu yang juga muncul, dari the Three Stoges, Laurel dan  Hardy, hingga Marx bersaudara. 

Animasi ini naskahnya ditulis Ben Harrison dan disutradarai oleh Arthur Davis bersama Ben Harrison. Kalian bisa saksikan videonya di bawah ini:


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun