Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Old Knight, Animasi Pendek tentang Kesatria Tua dan Kudanya yang Setia

17 November 2024   00:09 Diperbarui: 17 November 2024   04:19 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Si kuda hampir dilahap seekor naga (sumber gambar: Gabe Hordos Films) 

Kisah persahabatan antara manusia dan hewan peliharaannya telah banyak diadaptasi dalam sebuah film. Meski jumlah adaptasinya telah ratusan atau mungkin ribuan, tema-tema semacam ini banyak disukai karena memiliki emosi dan kehangatan. Seperti halnya animasi pendek berjudul Old Knight.

Dalam animasi tersebut dikisahkan seorang kesatria tua sudah tak lagi diperlukan tenaganya oleh seorang raja. Si raja beranggapan si kesatria tak akan lagi berguna karena tangannya mulai sering gemetar. Tangan tersebut akan tak lagi bisa mengayuh pedang dengan cekatan dan sesuai sasaran.

Sedih namun juga pasrah dengan nasibnya, si kesatria lalu bertualang bersama kuda setianya. Si kesatria nampak memperhatikan tangannya dan si kuda nampak menghiburnya.

Hingga kemudian terjadi sesuatu ketika mereka menyusuri pegunungan yang sepi. Seekor naga berukuran raksasa tiba-tiba menculik kudanya. Si kesatria begitu panik dan mengejarnya.

Meskipun animasi ini hanya berdurasi kurang dari tiga menit, aku merasa takjub dan memberikan dua jempol ke Gabe Hordos yang membuat cerita dan menyutradarai animasi ini. Kualitasnya begitu bagus, halus dan detail, seperti animasi produksi studio besar.

Animasinya memiliki nuansa yang muram (sumber gambar: Gabe Hordos Films) 
Animasinya memiliki nuansa yang muram (sumber gambar: Gabe Hordos Films) 

Warna-warna yang digunakan nampak suram seperti nuansa ceritanya yang memang muram. Desain penampilan si namanya nampak benar-benar berbahaya dan mematikan.

Aku suka dengan desain karakter si kesatria tua yang apa adanya, tidak berlebihan. Tokoh kudanya juga dibuat agak komikal, bisa berekspresi seperti manusia.

Komposisi musik latarnya juga pas dalam mendramatisasi suasana sehingga nampak menegangkan. Musik latar menjadi tanggung jawab David Abraham. Sedangkan suara dan noise dalam animasi ini ditangani oleh Gordon Hookailo. Pengisi suara si kesatria tua/raja serya naga/kuda dilakukan oleh Jay Preston dan Dee Barker.

Animasinya halus dan detail (sumber gambar: Have Hordos Films) 
Animasinya halus dan detail (sumber gambar: Have Hordos Films) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun