Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Soerabaia 45 Telah di-Remastered, Bisa Disaksikan di Jakarta World Cinema

27 September 2024   00:17 Diperbarui: 27 September 2024   00:35 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kok leren sih. Deluk engkas Inggris entek"

Ketika ada pesawat yang disebut membawa presiden, tak sedikit pejuang yang ragu dan hendak menembak siapapun yang akan keluar dari pesawat tersebut. Temannya langsung menghalangi:

"Ojo kesusu, ojo ngawur   yen Presiden temenan yo mati ketembak! "

Pada saat peperangan, seorang kakek nampak bingung dan gelisah. Seorang pejuang bertanya kepadanya:

- " Bapak arek nang endi?"
+ " Ningali griya kulo."
-  " Akeh tentara gurkha. Bapak iki ngawur. Iki perang, Pak!"

Ketika banyak pejuang yang gugur di pertempuran dan para pejuang harus mundur. Ada kutipan yang bikin trenyuh:

"Ini bukan akhir. Ini baru permulaan!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun