Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gadis Gulai

14 Juni 2024   23:53 Diperbarui: 15 Juni 2024   00:10 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Ia dijuluki gadis gulai
Hampir tiap hari ia berbekal lauk gulai
Dari gulai ikan hingga gulai aneka sayuran
Ia mengaku tak pernah bosan

Gulai ibarat nafas baginya
Tanpa gulai kurang lengkap baginya
Setiap hari ia perlu gulai di menu makanannya
Agar harinya lengkap dan terasa sempurna

Hari ini ia membuat kami terkejut
Ia membawa gulai ikan hiu
Astaga kasihan sekali hiunya, ucapku spontan
Tapi ia berdalih ikan hiu banyak dijual di daerahnya

Lain waktu ia membawa gulai terong sewadah
Masakannya nampak sedap
Aku yang hanya melihat fotonya juga ingin mencoba
Gulai terong rasanya gurih dan nikmat

Ia makan gulai hampir tiap hari
Kami jadi cemas dan kuatir
Apakah ia tak takut kebanyakan santan
Dengan tegas ia menjawab, tidak.

Rupanya gulainya tak selalu bersantan
Gulai ikan asam pedas tak memakai santan
Gulai udang juga tak selalu bersantan
Tinggal dipilih dengan santan atau tidak

Ia hampir selalu menyantap gulai
Hari-harinya tak lepas dari gulai
Apakah karena itu ia manis seperti gulali
Ah ia memang pantas disebut gadis gulai

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun