Ia dijuluki gadis gulai
Hampir tiap hari ia berbekal lauk gulai
Dari gulai ikan hingga gulai aneka sayuran
Ia mengaku tak pernah bosan
Gulai ibarat nafas baginya
Tanpa gulai kurang lengkap baginya
Setiap hari ia perlu gulai di menu makanannya
Agar harinya lengkap dan terasa sempurna
Hari ini ia membuat kami terkejut
Ia membawa gulai ikan hiu
Astaga kasihan sekali hiunya, ucapku spontan
Tapi ia berdalih ikan hiu banyak dijual di daerahnya
Lain waktu ia membawa gulai terong sewadah
Masakannya nampak sedap
Aku yang hanya melihat fotonya juga ingin mencoba
Gulai terong rasanya gurih dan nikmat
Ia makan gulai hampir tiap hari
Kami jadi cemas dan kuatir
Apakah ia tak takut kebanyakan santan
Dengan tegas ia menjawab, tidak.
Rupanya gulainya tak selalu bersantan
Gulai ikan asam pedas tak memakai santan
Gulai udang juga tak selalu bersantan
Tinggal dipilih dengan santan atau tidak
Ia hampir selalu menyantap gulai
Hari-harinya tak lepas dari gulai
Apakah karena itu ia manis seperti gulali
Ah ia memang pantas disebut gadis gulai
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H