Meski hujan mulai menghampiri Jakarta, Sabtu siang ini (4/1) hawa Jakarta begitu gerah. Pandanganku makin nanar ketika melihat antrian  yang mulai mengular. Astaga aku kesiangan di Indonesia Comic Con 2023, nggak heran jika antrian begitu panjang. Panas-panas, aku berdoa agar segera bisa masuk ke dalam. Syukurlah antrian kemudian dibagi tiga. Yeah, waktunya menjelajah.
Tahun ini Indonesia Comic Con dua kali dihelat. Untunglah aku bisa datang keduanya. Berbeda dengan tahun sebelumnya, pengelolaan antrian pengunjung lebih baik. Antrian masuknya lebih cepat.Â
Tempat penyelenggaraan acaranya juga lebih luas. Â Kali ini bagian Jakarta Convention Centre yang digunakan adalah ruang Assembly, Cendrawasih, and Plenary Hall. Lantai dua juga digunakan untuk aneka tempat makan.
Waktunya berkeliling. Karena lebih luas aku malah jadi bingung ke mana tujuan pertama. Akhirnya malah tersesat di bagian game. Ada banyak promo konsol dan video game. Juga ada stan kelengkapan cosplayer yang banyak diburu.Â
Wah sudah lama aku nggak maen game, paling maen game sederhana di hape dan laptop saja. PlayStation di rumah sudah lama masuk almari.
Aku kemudian menengok bagian Plenary Hall. Eh lagi ada pemutaran film. Tahun ini ada agenda pemutaran beberapa film karena ada banyak platform streaming yang ikut bergabung di event Indonesia Comic Con kali ini. Oh rupanya film Bardion yang bergenre tokusatsu tayang perdana di ajang kali ini. Ooh makanya ada spot khusus Bardion di dekat super stage.
Ada beragam lomba di ajang budaya pop ini dari kompetisi cosplay yang diikuti banyak cosplayer hingga game online dan e-sport seperti Pokemon, Hang-man, menangkap stik, dan aneka permainan lainnya.Â
Aku awalnya ingin ikutan permainan berhadiah menarik dengan syarat beli es krim Glico. Tapi melihat antriannya jadi batal, hanya beli es krimnya saja. Karena takut mencair akhirnya aku langsung makan dua es krim berturut-turut. Lumayan isi perut dan menyegarkan.
