Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Nonton Konser Hemat dan Cepat dengan KAI Commuter

4 September 2023   23:59 Diperbarui: 5 September 2023   00:06 460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kini jumlah perjalanan di Stasiun Ancol makin banyak (dokpri) 

Tahun 2023 ini ibarat tahun konser. Ada begitu banyak konser dan festival musik baik yang menampilkan musisi dalam negeri maupun  musisi mancanegara. Perjalanan menuju dan kembali dari lokasi konser bisa lebih hemat dan cepat dengan menggunakan KAI Commuter, seperti yang kualami ketika menyaksikan konser di kawasan Ancol, Jakarta Utara. Perjalanan sekitar 36 kilometer dari ujung Jakarta Timur berbatasan dengan Depok menuju Ancol bisa dilibas sekitar 90 menitan. Ongkos transportasi pulang pergi pun jauh lebih hemat. 

Aku sangat menggemari musik. Jika dibandingkan dengan menonton film, frekuensiku mendengarkan musik jauh lebih sering. Mendengarkan musik bisa dikerjakan bersamaan dengan kegiatan lainnya, sambil baca buku, ketika membersihkan rumah, atau ketika menyusun laporan. Selain senang mendengarkan musik di mana saja, baik lewat radio maupun perangkat pemutar musik, aku juga suka menyaksikan pertunjukan musik secara langsung (live). Namun karena waktu dan tarif tiket nonton pertunjukan musik yang lumayan mahal, aku tergolong pilih-pilih konser dan festival musik. Favoritku adalah konser dan festival musik band metal. 

Aku suka melihat energi yang mengalir dari para penampilan band metal. Melihat para penonton yang asyik moshing dan headbang juga membuatku tertarik untuk ikut serta, meski ya aku hanya berani ikut menggerakkan kepala mengikuti dinamika musik dan ikut-ikutan scream. Aku agak was-was terkena arus moshing seperti yang kualami ketika menyaksikan aksi Slipknot di Hammersonic. Rasanya lega dan bisa menyalurkan  tekanan ketika ikut scream atau sekadar menggerakan badan ala kadarnya. 

Sayangnya tempat konser dan festival musik band metal rata-rata cukup jauh dari rumah. Kalau tidak di Senayan, ya di Kemayoran atau kawasan Ancol.


Aku ingat dulu nonton aksi Linkin Park di Gelora Bung Karno, Senayan, pada tahun 2011. Pertunjukan Hoobastank yang berlangsung di Everblast sendiri diadakan di PRJ Kemayoran pada Maret 2023. Yang paling sering kudatangi untuk nonton konser dan festival musik adalah kawasan Ancol, dari nonton pertunjukan Mr. Big pada tahun 2009, The Cranberries pada 2011, dan   festival musik multigenre Hodgepodge Superfest 2018, dan yang terakhir adalah Hammersonic 2023 dan Soundrenaline 2023.

Aku nonton festival Hodgepodge 2018 juga dengan naik KAI commuter PP (dokpri) 
Aku nonton festival Hodgepodge 2018 juga dengan naik KAI commuter PP (dokpri) 

Sebelum tahun 2010 aku lebih sering menggunakan mode TransJakarta menuju lokasi konser. Aku kemudian mengkombinasikan perjalanan dengan TransJakarta dan KAI Commuter pada tahun 2010. Aku naik commuter dari Stasiun Universitas Indonesia kemudian lanjut naik TransJakarta menuju ketika menyaksikan aksi Chester Bennington yang kali terakhir di Jakarta. 

Ketika menyaksikan Hodgepodge Superfest, aku naik KAI Commuter dari Stasiun favoritku di Tanjung Barat hingga Stasiun Jakarta Kota. Baru kemudian dilanjutkan dengan naik angkutan umum. Saat itu lokasi konsernya di EcoPark Ancol yang tak jauh dari Gerbang Utama. 

Baru ketika aku kembali dengan naik angkot dan dilanjutkan dengan naik KAI Commuter dari Stasiun Jakarta Kota menuju Stasiun Tanjung Barat, aku teringat bahwa Stasiun Ancol sudah dibuka. Wah bisa lebih dekat dan lebih cepat andaikata aku turun di Stasiun Ancol seandainya nonton konser lagi di kawasan Ancol. 

Kini jumlah perjalanan di Stasiun Ancol makin banyak (dokpri) 
Kini jumlah perjalanan di Stasiun Ancol makin banyak (dokpri) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun