Saat Minggu Malam

Hari Minggu malam waktu yang menyadarkanku akan realita. Hei jangan terus bermimpi, besok adalah hari ketika aku akan kembali bergelung dengan rutinitas. 

Minggu malam membuatku harus membuatku membuka agenda dan melakukan perenungan. Oh ternyata selama seminggu ini aku tak banyak berbuat apa-apa. Aku terus terjebak dengan mimpi, hingga lupa aku tak selamanya hidup di dunia imajinasi, lebih banyak tinggal di realita. 

Agenda selama seminggu ke depan kucoba kureka-reka. Demikian juga dengan harapan dan tekad yang ingin kutetapkan. Minggu depan harus lebih baik dari minggu kemarin. Entah perkembangannya hanya setapak, tetap saja dihitung sebagai keberhasilan. 

Lagi-lagi Minggu malam membuatku merenung dan mengevaluasi beberapa hal. Kali ini tentang anggaran belanja dan pengeluaran. Minggu kemarin lagi-lagi aku banyak belanja yang tak banyak perlunya. Aku harus lebih banyak berhemat. Telur tak lagi murah. Sementara pedagang makanan keliling makin kalah dengan penjual yang menyediakan jasa layanan antar. 

Minggu malam sebaiknya aku segera beristirahat. Biarkan pikiranku rileks dan segar menyambut seminggu ke depan. 

Selamat beristirahat, kawan!