Ceritanya sederhana dan gaya bercerita seperti ini bukan suatu ide yang anyar. Tapi tetap saja film ini menarik berkat performa akting para pemerannya yang luwes, terutama tiga anak kecil pemeran Sara, Saeed, dan Aman. Merekalah penggerak cerita dalam film ini.
Penonton diajak ikut merasakan kejengkelan Saeed kepada adiknya yang ceroboh. Penonton juga kemudian diajak bersimpati kepada Saeed atas masalah kartu ATM-nya, juga bersimpati kepada Aman yang tabah.
Selama 75 menit ini penonton 'hanya' diajak mencari solusi dari masalah Sara dan Saeed. Meski demikian, para penonton dijamin tak akan bosan karena gambar-gambar yang disajikan cukup menawan.Â
Penonton diajak berjalan-jalan menyusuri jalan-jalan di Iran di kawasan tempat tinggal yang relatif sederhana, pertokoan, dan lorong-lorong tempat pengungsi dari Afghanistan.
Selain "Glasses" masih ada puluhan film lainnya yang disajikan dalam Festival Film Madani 2020. Film-film ini bisa ditonton di Kwikku atau Klik Film.Â
Juga ada sesi talkshow dan diskusi dengan topik-topik menarik setiap harinya. Festival ini masih bisa diikuti hingga 4 Desember mendatang secara gratis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H