Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kisah Pahit di Balik Kesuksesan Judy Garland dalam "Judy"

1 Maret 2020   23:40 Diperbarui: 1 Maret 2020   23:46 1354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Someday I'll wish upon a star
And wake up where the clouds are far behind me.
Where troubles melt like lemon drops,
High above the chimney tops,
That's where you'll find me.

Dalam film ini terlihat bahwa calon bintang Hollywood kadang-kadang terpaksa mengorbankan masa kecilnya dan banyak hal lainnya untuk menjadi bintang besar. Darci Shaw yang menjadi Judy remaja memerlihatkan sisi rapuh Judy, yang mudah gugup dan tidak percaya diri. Di lain waktu ia mencoba memberontak, memperjuangkan haknya untuk bisa beristirahat, makan, dan tidur seperti remaja normal.

Demi meraih jalan popularitas, ia harus menelan pil yang membuatnya tetap bisa aktif melakukan syuting. Ia tak diperbolehkan menyantap kentang goreng dan hamburger. Dan harus puas dengan sekedar sup dan sayuran demi menjaga berat tubuhnya. Ia bekerja lebih dari delapan jam sehari dan harus menjaga citranya sebagai gadis 'the next door' ala Hollywood.

Bella Ramsey (kiri) seorang aktris remaja potensial (gambar: IMDb)
Bella Ramsey (kiri) seorang aktris remaja potensial (gambar: IMDb)

Performa Darci Shaw patut dipuji. Demikian pula dengan Bella Ramsey yang menjadi Lorna, putri Judy. Bella setelah perannya sebagai Lyanna Mormont di serial "Game of Thrones", bintangnya semakin terang. Ia potensial.

Film ini menunjukkan sisi gelap Hollywood masa itu, entah era saat ini. Dan bagaimana sebaiknya seorang bintang juga patut diperlakukan secara manusiawi, tidak sekedar mesin penghasil uang.

Sementara Renee Zellweger sebagai Judy dewasa menunjukkan raut muka dan gerak-geriknya yang nampak tertekan. Ia hanya ingin menjadi seorang Ibu dan tinggal bersama kedua anaknya, tapi dunia seolah-olah tak menghendakinya. Ia berjuang hari demi hari untuk mengatasi gejolak perasaannya. Tapi kadang-kadang ia tak mampu mengendalikannya.

Akting Renee sebagai Judy begitu meyakinkan. Ia mampu menunjukkan sisi rapuh dan tertekannya seorang Judy pada masa-masa sulitnya. Cara ia berbicara dan suaranya disebut-sebut juga persis Judy Garland. 

Ia juga melatih vokalnya dan bernyanyi dengan suaranya sendiri dalam ini. Upayanya yang keras membuahkannya hasil. Ia berhasil meraih piala Golden Globe. Ia juga berhasil meraih aktris terbaik dari SAG Award, Bafta Award, dan puncaknya adalah piala Oscar.


Kisah Judy Garland dalam "Judy" ini bakal lebih lengkap jika Kalian juga menyaksikan film dokumenternya yang juga dirilis tahun 2019, "Sid and Judy". Keduanya ini saling melengkapi kisah seorang legenda yang meninggal 50 tahun silam. 

Rene berlatih keras sebagai Judy (gambar: IMDb)
Rene berlatih keras sebagai Judy (gambar: IMDb)

Detail Film:

Judul: Judy
Sutradara: Rupert Goold
Pemeran: Rene Zellweger, Jessie Buckley, Finn Wittrock, Rufus Sewell, Bella Ramsey, Michael Gambon, Darci Shaw
Genre: Drama, biopik
Skor: 8/10

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun