Malam hari enaknya jalan-jalan kemana ya selama liburan di kota Malang? Bagaimana jika bermain atau sekedar foto-foto di Malang Night Paradise. Di sini ada berbagai wahana hiburan dan lampion warna-warni yang ditata menarik.
Beruntung aku ke sana pada hari biasa. Apabila akhir pekan biasanya pengunjungnya lebih ramai. Dengan pengunjung yang tak ramai maka aku bisa leluasa dan lebih nyaman menjelajahi beragam wahana di Malang Night Paradise.
Obyek wisata ini terletak di kawasan perumahan di Karanglo, Malang. Lokasinya satu kompleks dengan Hawai Waterparks dan Museum Ganesha serta masuk dalam Hawai Group Malang. Jika Hawai Waterparks dibuka pagi hingga sore maka wahana lampion ini dibuka selepas matahari tenggelam.
Tiket masuknya Rp 50 ribu. Ada juga paket tiket terusan dan kombinasi, yakni lampion dan museum. Karena kuatir kemalaman akhirnya kami hanya memilih tiket reguler.
Dan...mulailah aksi jelajah.
Keponakan asyik bermain seluncuran. Mereka kemudian mencobai berbagai mainan seperti Mini Pendulum dan Flying Car hingga merasa puas dan lanjut ke wahana lainnya.
Wahana air kemudian jadi pilihan. Ada semacam boom boom car tapi di kolam. Kemudian juga ada perjalanan susur dengan beragam tema. Kegiatan susur perairan ini menarik. Lampion warna-warna dikemas sesuai tema. Ada tema horor, petualangan Avatar, Timur Tengah, Tiongkok, Venesia, dan sebagainya. Sayangnya harga tiketnya lumayan mahal, Rp 40 ribu per orangnya untuk perjalanan sekitar 15 menitan.
Usai susur sungai kami pun kemudian menuju atraksi utama. Taman lampion. Sekilas agak mirip dengan taman lampion di Batu Night Square dengan taman-taman, aneka hewan, dan ikon-ikon pop seperti panda dan Alice in The Wonderland. Di sini juga ada permainannya sehingga keponakan pun betah.
Tema-temanya pun bervariasi. Ada zona dinosaurus yang membuat para keponakan betah karena koleksi patungnya beragam dari dinosaurus pemakan tanaman hingga dinosaurus pemakan daging.Â
Setelah  itu anak-anak anteng menonton pertunjukan tentang gadis Hawai bersama kawan-kawan lautan. Pertunjukannya menarik, banyak nari dan nyanyinya. Baru  10 menit kemudian kami pun menuju zona sirkus dan asyik bermain komidi putar.
Tak terasa sudah dua jam lebih kami asyik bermain. Eh ketika kami pulang malah banyak yang baru datang karena obyek wisata ini baru ditutup sekitar pukul 22.00.