Bulan Ramadan ini aktivitas berjalan seperti biasanya. Pekerjaan rumah dan kantoran tak ada yang berubah, termasuk bebannya. Oleh karena itu perlu daya tahan tubuh yang ekstra, energi, dan stamina yang oke agar semua pekerjaan bisa diselesaikan dengan baik. Aku sendiri berupaya menjaga fisikku dengan tidur cukup dan mengonsumi berbagai makanan yang kiranya membantu menjaga daya tahan tubuh dan menjaga staminaku agar tetap prima.
Pekerjaan kantorku banyak berurusan dengan analisa dan bertemu dengan berbagai narasumber untuk membahas pengembangan atau peningkatan sebuah sistem, strategi teknologi informasi di sebuah perusahaan dan sebagainya. Biasanya saat pagi otakku masih lincah mengerjakan analisa ini itu, tapi kemudian menurun seiring dengan waktu. Seusai Ashar adalah jam-jam rawan. Kadang-kadang aku menguap jika tak tahan menahan kantuk.
Rupanya masalah kantuk dan lemas yang menyerang itu ada kaitannya dengan gula darah dan zat besi dari hasil yang kubaca dari beberapa rubrik kesehatan. Jika kadarnya tidak sesuai dengan yang diperlukan oleh tubuh maka ada dorongan untuk menguap dan beristirahat. Makanan untuk menjaga gula darah dan zat besi ini ada kaitannya dengan makanan seimbang yang kaya sumber energi, yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan  mineral.
Agar energiku di bulan puasa ini terjaga hingga waktu berbuka tiba, aku pun mencoba untuk menuruti saran ahli nutrisi yang kubaca di majalah dan laman online. Belum semua jenis makanan yang disarankan itu kukonsumsi karena beberapa sulit didapat. Â Berikut makanan-makanan yang merupakan sumber energi, menjaga daya tahan tubuh dan stamina versiku.
Buah-buahan mengandung vitamin C
Buah-buahan seperti jeruk, mangga, apel, dan strawberry selain enak juga kaya akan vitamin C. Vitamin C ini dikenal antioksidan dan berperan menjaga daya tahan tubuh.
Di serial komik PapaNick yang kubaca, jeruk sitrun digunakan sebagai pemompa energi dan penjaga stamina para pelaut. Konon kisah komik itu diangkat dari kisah nyata. Tapi memang benar, rajin mengonsumsi vitamin C dengan dosis yang cukup dan tak berlebihan membuat tubuh teraaa fit. Namun, bagi penderita maag menurutku jangan mengonsumsinya saat perut kosong. Biasanya aku menambahkan rebusan jahe, serai, plus sedikit gula merah untuk teman perasan jeruk nipis agar tak terlalu asam dan aman dengan perut.
Oatmeal
Oatmeal merupakan makanan kaya serat, juga sumber karbohidrat dan mineral. Ia memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga tubuh tidak mudah merasa lapar. Aku sendiri kurang suka menyantap oatmeal. Biasanya kutambahkan susu, potongan pisang, dan sedikit gula agar rasanya lebih enak.
Telur
Dari sebutir telur, terdapat berbagai zat yang penting bagi tubuh. Di antaranya protein, vitamin, dan mineral. Â Telur ini bisa diolah apa saja, direbus, atau dibuat telur ceplok. Rasanya juga enak.
