Sebuah Kisah Horor Beralur Lambat
Film ini bergerak secara lambat. Penonton diajak menyelami situasi dan permasalahan yang mendera Louis dan Rachel, sebelum kemudian masuk ke menu utama.
Rachel mengalami trauma anak-anak, yang kembali hadir sejak ia pindah rumah. Sementara Louis menganggap keputusannya untuk pindah agar dekat dengan keluarganya sudah benar. Konflik personal digali dan bisa dilihat dari ekspresi pemain utama ketika dikonfrontasi.
Ada banyak kisah horor yang diawali dari kepindahan rumah. Tapi di sini rumah bukan sentra horornya. Sentranya terletak pada makam kuno suku asli yang memiliki kekuatan mengerikan.
Film ini memiliki tone yang gelap dan atmosfer yang suram juga muram. Performa akting pemainnya juga menambah latar cerita dan berkontribusi ke keseraman cerita. Bagaimana Rachel yang terbayang-bayang akan kematian kakak perempuannya, momen flashback Rachel waktu masih kecil, dan ketika hantu beberapa kali hadir memberikan peringatan ke keluarga Louis. Sayangnya hal ini agak dirusak oleh jump scare yang sebenarnya tidak perlu.
Ellie sebagai anak pertama tampil begitu apik di sini. Penonton diajak bersimpati dengannya. Ceritanya agak berbeda dengan versi novel dan film pertamanya. Ada beberapa kejutan di sini. Penutup kisahnya pun tak seperti yang kuduga.
Film ini mungkin akan lebih baik lagi jika latar belakang dan mitos tanah kuburan itu lebih digali. Kenapa pemakaman itu menjadi sentra horor dan apa yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya akan menjadi tambahan cerita yang menarik.
Siapakah sosok ruh jahat yang disebut-sebut oleh Jud dan bagaimana mengalahkannya? Wah jangan-jangan memang sengaja dibuat seperti itu biar ada prekuelnya hehehe.Â
"Sebuah film horor adaptasi karya Stephen King yang membuat dag dig dug. Sentra horornya terletak di pemakaman kuno. Tempo ceritanya agak lambat sebelum kemudian penonton disuguhi hal-hal yang membuat tercekat"
Detail:
Judul: Pet Sematary
Sutradara: Kevin Klsch dan Dennis Widmyer
Pemeran: Jason Clarke, John Lithgow, Amy Seimetz, Jete Laurence, Lucas Lavoie
Genre: Horor
Skor: 7/10Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H