BUGUL KIDUL, PASURUAN -- Balita atau anak di bawah 5 tahun diberikan layanan Posyandu di Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Kamis (08/04/21).
Pada tanggal 8 April 2021 saya mahasiswa dari Universitas Negeri Malang S1 Pendidikan Ekonomi telah mendatangi Posyandu Averrous yang terletak di kecamatan Bugul Kidul Kota Pasuruan. Saya di Posyandu Averrous melakukan pengabdian masyarakat untuk tugas kuliah saya.
Posyandu Averrous adalah salah satu posyandu yang terdapat di kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. Posyandu ini selalu mendapatkan jadwal posyandu balita setiap bulannya. Posyandu ini lebih jelasnya bertempat di Jl. Sunan Ampel RT 03 / RW 03 kecamatan / kelurahan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. Posyandu di daerah ini dalam sebulan dapat dilakukan sekali / dua kali. Biasanya dilaksanakan dua kali karena pada saat posyandu yang pertama, bidan yang mengecek balita itu tidak datang. Akhirnya pada saat posyandu yang pertama, hanya dilaksanakan penimbangan ke balita saja. Lalu untuk suntikan yang dikasih dari bidan / dokter, itu dilakukan pada saat posyandu yang kedua.
Antusias dari ibu-ibu di kecamatan Bugul Kidul Kota Pasuruan patut diacungi jempol dalam mengikuti kegiatan posyandu ini. Dalam pemikiran mereka, posyandu ini sangat penting bagi anak-anak mereka. Karena dari mengetahui pengertian posyandu saja kita dapat tahu kalau posyandu itu penting. Posyandu (pos pelayanan terpadu) adalah upaya pemerintah untuk memudahkan masyarakat Indonesia dalam memperoleh pelayanan kesehatan ibu dan anak. Tujuan utama posyandu adalah mencegah peningkatan angka kematian ibu dan bayi saat kehamilan, persalinan, atau setelahnya melalui pemberdayaan masyarakat.
Kegiatan posyandu balita ini dimulai dengan pendaftaran nama balita yang diikuti oleh seluruh ibu-ibu yang hadir di lokasi, sekaligus mahasiswa yang turut mendampingi. Selanjutnya balita ditimbang secara bergantian. Penimbangan ini bertujuan untuk mengetahui berat badan balita mengalami peningkatan atau penurunan pada berat badan mereka. Dalam penimbangan ini ada juga balita yang senang saat ditimbang dan ada juga yang menangis histeris karena takut. Setelah penimbangan selesai, ibu pengurus posyandu melakukan pencatatan.
Dalam proses penimbangan terdapat 2 timbangan yang berbeda. Seperti gambar yang sudah terlampir diatas. Setelah balita selesai di timbang, kemudian berat balita dicatat di buku posyandu dan dilihat, apakah balita ini berat badannya naik atau turun. Ketika balita ada yang turun dan turunnya itu sangat drastis, diharapkan orang tua membawa balitanya ke Puskesmas agar diberi vitamin.
Meskipun pandemi Covid-19 masih melanda, kegiatan posyandu tersebut masih tetap dilaksanakan sesuai dengan jadwal. Karena apabila posyandu tidak diadakan, akan membuat bahaya terhadap balita dan ibunya. Kegiatan ini diakhiri dengan membagikan biskuit dan telur atau makanan yang menyehatkan dan tidak mengandung pengawet. Makanan yang dibagikan ini terkadang berbeda-beda pada saat posyandu setiap bulannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H