Baru saja membaca berita perceraian artis Baim Wong dan Paula Verhoeven. Kaget? Tentu tidak, karena kabar perpisahan mereka sebelumnya sudah ramai digaungkan. Tapi ini bakal jadi bahan gibah emak-emak di kampung. Mengingat populernya Baim Wong.
Mulai dari jarang ada foto mereka bersama. Kemudian kepergian umroh Paula yang seorang diri tanpa izin Baim semakin menguatkan itu.Â
Video-video yang menunjukkan gelagat adanya ketimpangan antara keduanya kembali diunggah oleh berbagai akun gosip membuat kisah mereka makin memanas.Â
Sekarang valid sudah kalau mereka berikhtiar untuk berpisah, tentunya, dengan alasan ingin mencari kebahagian.Â
Dari berita yang saya baca, Baim Wong yang mengajukan gugatan, untuk mengucapkan talak dan merebut hak asuh anak yang kini berada di tangan istrinya.Â
Keinginan Baim Wong untuk berpisah sudah ada sinyal kuat, ketika dia menyebut istrinya pergi umroh tanpa izin. Jelas-jelas dia tidak menutupi tentang sikap 'buruk' istrinya itu. Lalu di beberapa berita, Paula malah mengatakan hal-hal baik tentang Baim Wong. Mungkin Paula sadar, jejak digital tidak akan hilang.Â
Suatu saat si anak bisa saja searching tentang ayahnya dan menemukan kata-kata buruk dari ibunya. Paula, mungkin saja tidak ingin anak-anak membenci ayahnya.Â
Saat baca kalau Baim Wong menginginkan hak asuh atas anak-anaknya, sekelebat prasangka buruk melintas. Bukankah dalam setiap perceraian, hak asuh atas anak usia di bawah 12 tahun masih dalam pengasuhan ibunya? Kenapa Baim Wong ngotot?
Ya saya bilang ngotot, karena itu langsung dimasukkan dalam gugatan. Biasanya, orang akan menggugat cerainya dulu, nanti setelah beres baru mengajukan perebutan hak asuh anak. Hak asuh anak jatuh ke ayahnya, bila sang ibu terbukti tidak mampu mengasuh.Â
Tadi saya sebut prasangka buruk terhadap Baim Wong, ya, ini berkaitan dengan pekerjaan Baim Wong yang salah satunya YouTuber. Mungkinkah dia akan menjadikan dua anaknya sebagai konten dengan dia sebagai walinya? Mungkin saja, tapi kalau iya keterlaluan.Â