Meningkatkan Kesadaran Kebersihan di Sekolah Dasar Melalui Pembuatan Sabun Cair Lerak
Dalam rangka menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya kebersihan di kalangan siswa sekolah dasar, mahasiswa Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan IPB University melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di SDN Baranangsiang pada Rabu, 23 Oktober 2024. Kegiatan ini berfokus pada edukasi hygiene, khususnya kebersihan tangan, sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit yang efektif namun sederhana. Dengan pendekatan yang menarik dan interaktif, para mahasiswa mengajak siswa-siswa untuk belajar membuat sabun cair dari bahan alami seperti lerak, yang ramah lingkungan dan aman untuk kulit anak-anak.
Lerak, bahan utama yang digunakan dalam pembuatan sabun ini, memiliki kandungan saponin alami yang mampu menghasilkan busa untuk membersihkan kuman dan kotoran tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya. Hal ini menjadi nilai lebih, mengingat pentingnya penggunaan produk yang aman bagi kesehatan anak-anak serta bagi lingkungan. Dalam kegiatan ini, para siswa dengan penuh antusias mengikuti setiap tahapan pembuatan sabun, mulai dari persiapan bahan hingga proses pembuatan.
Selama proses berlangsung, siswa-siswa SDN Baranangsiang diberikan pemahaman mendalam mengenai bahan-bahan yang digunakan, seperti lerak, air, dan beberapa bahan tambahan alami lainnya. Selain itu, para mahasiswa juga menjelaskan cara kerja sabun dalam membersihkan kuman, serta menekankan pentingnya mencuci tangan sebelum makan, setelah bermain, dan setelah menggunakan toilet. Informasi ini diharapkan dapat menanamkan kesadaran kepada siswa mengenai kebersihan diri sebagai langkah awal untuk menjaga kesehatan.
Acara ini tidak hanya memberikan keterampilan baru kepada siswa, tetapi juga mendukung pengembangan karakter peduli lingkungan sejak usia dini. Dengan mengenalkan sabun lerak sebagai alternatif alami, mahasiswa Teknik dan Manajemen Lingkungan berharap agar siswa lebih peduli terhadap kesehatan dan kelestarian alam. Penggunaan sabun alami dari lerak juga membawa manfaat tambahan dalam mengurangi dampak negatif bahan kimia pada lingkungan, menjadikan kegiatan ini sekaligus sebagai edukasi penting tentang kesadaran lingkungan.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesehatan siswa dan lingkungan sekitarnya, serta menumbuhkan kesadaran akan tanggung jawab menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan di kalangan generasi muda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H