Mohon tunggu...
Dewa Ayu Putu Putri Sanjani
Dewa Ayu Putu Putri Sanjani Mohon Tunggu... Guru - guru

film, video, fotografi, traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Eksplorasi Konsep 3.3 Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pada Murid

27 Mei 2023   12:32 Diperbarui: 27 Mei 2023   12:27 24193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salam dan Bahagia Bapak Ibu Guru Hebat 

Nah pada akhirnya sampai juga saya pada penghujung modul PGP yaitu modul 3.3 terkait dengan Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pada Murid.

Pertanyaan Pemantik

  1. Menurut Ibu/Bapak, siapakah yang seharusnya memegang kendali terhadap proses pembelajaran murid?

  2. Menurut Ibu/Bapak, dalam hal apa saja dan sebagai apa murid dapat mengambil kendali dalam berbagai program/kegiatan pembelajaran sekolah?

  3. Bagaimana peran dan keterlibatan murid dalam berbagai program/kegiatan pembelajaran sekolah dapat berkontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat?

  4. Bagaimana kita dapat melibatkan komunitas dalam mendorong tumbuhnya kepemimpinan murid?

jawaban : 

1. Menurut saya, yang seharusnya memegang kendali terhadap proses pembelajaran murid adalah murid itu sendiri. kondisi tersebut didukung oleh peran guru menuntun, membimbing, dan mengarahkan agar mereka menuju kebahagiaan yang setinggi tingginya, lingkungan serta komunitas yang ada untuk mengembangkan potensi  mereka.

2. Murid dapat mengambil kendali dalam berbagai program/kegiatan pembelajaran sekolah dalam hal Proses Belajar Mengajar siswa dapat mengambil kendali dari segi bertanggung jawab pada diri sendiri untuk mengembangkan potensi mereka , sesuai dengan minat mereka dengan tuntunan dari guru.

3. Peran dan keterlibatan murid dalam berbagai program/kegiatan pembelajaran sekolah dapat berkontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat, misalnya di sekolah siswa diajarkan untuk keterampilan berinteraksi sosial secara positif, arif dan bijaksana, maka pada lingkungannya diluar sekolah dan masyarakat siswa juga dapat terlibat dalam kerja bakti, bakti sosial, perkumpulan muda mudi, serta ang lainnya sehingga siswa menjadi fasih dalam pergaulan positif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun