Mohon tunggu...
Dewa Kurniawati
Dewa Kurniawati Mohon Tunggu... pegawai negeri -

hanya seorang tukang obat yang suka mbolang...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

For Rangkat, with Luv... ^_*

21 Oktober 2011   18:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:39 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="" align="aligncenter" width="400" caption="image from google"][/caption]

Berawal dari rangkaian aksara menjadi kata

Merajut helai demi helai kata dalam satu bingkai kalimat

Merangkum kalimat dalam bait – bait puisi dan cerita

Begitulah adanya engkau, sejati dalam RANGkaian KATa

¤¤¤¤¤

Entah sudah berapa banyak kata yang terangkai

Tak terhitung pula lakon – lakon maya yang terbangun

Diksi – diksi indah sang pujangga kata

Dalam satu ikatan rasa, dalam RANGkaian KATa

¤¤¤¤¤

Tak hendak jarak menjadi pemisah

Tak pula raga yang tak pernah bersua

Hanya lewat jari jemari yang senantiasa menari

Dan sapaan indah disepanjang hari

Memupuk sayang dan rasa cinta dalam RANGkaian KATa

¤¤¤¤¤

Tak terasa putaran waktu telan sampai pada bulatan penuh

Gulirnya membuka banyak cerita

Bersamanya hadirkan canda dan tawa

Rangkulan hangatnya ciptakan berjuta rasa

Bersamamu, dalam RANGkaian KATa

@@@@@@ *****@@@@@

Terima Kasih untuk kebersamaan dan cinta yang luar biasa untuk semua sahabat RANGKAT...

Satu tahun kebersamaan yang sangat berarti untukku...

With much luv... from Tukang Obat Desa Rangkat... ^_^

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun