Merindukan Mu
Sampai saat ini
Detak jarum jam tetap seirama
Berputar merambat malam
Seperti itu pula
Kerinduan masih menggantung
Di mata yang tak terpejam
Karena saat detak itu terdengar
Ada suaraMu memanggil
Tidurlah lelap
Walau tak tahu akhirnya
Tentang irama kehidupan
Yang terangkai
Dalam ujianMu
Aku percaya
Entah kapan musim bersaksi
Kita dibebaskan dari azab
Jika petunjuk jalan kita rengkuh
Biarkan saja rindu membuncah
Kita tak kan mampu
Hentikan waktu berlalu
Jangan lewatkan mohonmu
Pada Hyang Kuasa
Seiring hari nan suci
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H