Mohon tunggu...
I Dewa Nyoman Sarjana
I Dewa Nyoman Sarjana Mohon Tunggu... Guru - profesi guru dan juga penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

hobi membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Merawat Tanaman Pisang

15 Maret 2024   15:48 Diperbarui: 15 Maret 2024   15:49 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar poto sendiri

Merawat Tanaman Pisang

Akhir-akhir ini petani merasa sangat dirugikan karena munculnya virus yang menyerang hampir seluruh jenis tanaman pisang.

Biasanya pisang yang daya tahan pohonnya rendah dia akan mati. Tanda tandanya daunnya mulai menguning lalu batangnya akan busuk.

Ada juga pisang keprok, atau di daerah saya disebut pisang sabo atau sawo, batang daun dan buahnya kelihatan mulus atau baik baik saja. Namun ketika buah sudah tua, dipetik dan saat sudah matang buahnya akan kaku tidak bisa dimakan.

Lalu bagaimana merawat tanaman pisang kita. Penulis secara otodidak mencoba.
Ketika musim penghujan, orang bilang tanah disamping banyak air, tapi juga terlalu asam. Bila tingkat kesaman tinggi, tanaman biasanya mudah terserang penyakit.

Saya biasanya menaburkan  dolomit buatan sendiri, yaitu campuran  pamor ditambah garam dapur secukupnya. Jangan membuang sisa nasi di sekitaran batang pisang. walau kering. Ini bisa mendatangkan kuman di batang

Bila situasi cuaca bagus atau tidak sering hujan, bisa disiram dengan bekas air cucian beras dan ingat.

Memberi dedaunan yang bersih di kisaran pohon pisang. Pupuk kimia juga sangat membantu. Sesekali bisa membakar dedaunan di sekitar sambil mengusir binatang pengganggu lain seperti kupu kecil warna putih.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun