Mohon tunggu...
I Dewa Nyoman Sarjana
I Dewa Nyoman Sarjana Mohon Tunggu... Guru - profesi guru dan juga penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

hobi membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terlanjur Salah di Matamu

23 Agustus 2023   18:51 Diperbarui: 23 Agustus 2023   18:54 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terlanjur Salah Di Matamu

Perjanjian pagi itu kutepati
"bawa saja serpihan cinta" katamu
yang kubawa tiada lagi serpihan
tapi cinta sepenuh hati
kau takkan temukan
dari sudut mana kekuranganku

Tapi memang dirimu
diselimuti api cemburu
tetap saja sambutan membara
menghiasi perjamuan ini
tikaman menghujam
bahwa aku bersandiwara
menyelimuti kebisuan

Terlanjur salah di matamu
tapi aku bertahan memilikimu
karena sempurnamu
lebih berarti
dalam jalan hidupku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun