Mohon tunggu...
Putu Devi
Putu Devi Mohon Tunggu... Penulis -

Ketika curahan rasa lebih indah dalam barisan kata

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pengendalian Diri saat Nyepi, Hendaknya Dimulai dari Diri Sendiri

7 Maret 2018   07:57 Diperbarui: 22 Maret 2018   14:55 1512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi: Tribun Bali

Ada lagi salah satu media yang menyatakan untuk membatasi selfie. Ini unik, tanpa internet pun selfie masih bisa dilakukan karena swafoto ini bisa dilakukan hanya dengan kamera tanpa koneksi internet. Adapun foto mereka akan tetap bisa diunggah keesokan harinya saat koneksi internet kembali hidup.

There is a will, there is a way. Selama memiliki niat dan keinginan, cara apapun pasti akan ditempuh, tetapi jika dalam keinginan dan niat kita sudah dikendalikan dengan Dharma (kebaikan) maka ada kesempatan buruk apapun, pada akhirnya akan kita hindari.

Kembali ke kisah Arjuna, apakah justru Arjuna terbangun mengusir bidadarinya, kemudian memulai meditasi lagi?

Tidak, semua jawaban ada pada diri kita. Memang bagus bentuk pelarangan ini, tetapi ada baiknya diiringi juga dengan mengedukasi kepada masyarakat akan pentingnya "pengendalian diri". Pelarangan yang sangat ketat, tanpa pengendalian diri yang sempurna, tidak akan bermuara pada apa yang ditujukan agama dan apa yang diinginkan bersama.

Rahajeng Nyanggra Rahina Nyepi, Semeton

Sumber gambar: aktual.com
Sumber gambar: aktual.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun