Mohon tunggu...
Devi Umbara Al Fauzi
Devi Umbara Al Fauzi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Devi Umbara Al Fauzi, Mahasiswa Universitas Kebangsaan Republik Indonesia, Dari prodi Ilmu Komunikasi , fakultas Ilmu Sosial Dan Sastra

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Artikel Tentang Kick Boxing Lengkap

14 Januari 2024   13:57 Diperbarui: 14 Januari 2024   13:59 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Berikut adalah artikel lengkap tentang kick boxing:

Kickboxing adalah olahraga bela diri yang menggabungkan teknik menendang (kick) dan memukul (boxing). Kickboxing berakar dari seni bela diri Muay Thai di Thailand, tetapi juga dipengaruhi oleh karate, taekwondo, boxing, dan seni bela diri lainnya.

Sejarah Kickboxing
Kickboxing mulai berkembang di Jepang pada tahun 1960an yang dipopulerkan oleh karateka Tatsuo Yamada yang mendirikan cabang olahraga baru bernama "Karate Kickboxing". Di Amerika Serikat, kickboxing mulai populer pada tahun 1970an diperkenalkan oleh petarung full-contact karate seperti Joe Lewis dan Bill Wallace.

Pada tahun 1970an, promoter olahraga bela diri di Eropa dan Amerika mulai menggelar pertandingan kickboxing dengan aturan yang lebih menyerupai Muay Thai. Atlet-atlet keturunan Belanda seperti Rob Kaman dan Ernesto Hoost, bersama atlet-atlet Thailand, membantu mempopulerkan gaya kickboxing Muay Thai ini.  

Organisasi Kickboxing Utama
Beberapa organisasi kickboxing profesional utama antara lain:
1. K-1: didirikan di Jepang dan menggelar pertandingan gaya kickboxing campuran antara nak muay (petarung Muay Thai), karateka, dan pebulutangkis.
2. Glory: organisasi kickboxing kelas dunia asal Belanda yang menampilkan atlet Muay Thai dan kickboxing gaya K-1.
3. Bellator Kickboxing: divisi kickboxing dari promotor MMA Bellator.
4. WAKO: organisasi amatir gaya full contact karate & kickboxing.

Teknik Dasar
Teknik dasar dalam kickboxing antara lain:
1. Pukulan: jab, hook, uppercut, elbow, dll.
2. Tendangan: tendangan depan, tendangan samping, tendangan berputar, tendangan menyamping, dll. Tendangan bisa dilakukan pada berbagai tingkat dari rendah hingga tinggi.
3. Pertahanan: mengelak, menangkis, blokir tendangan lawan menggunakan lengan atau kaki.
4. Klinch: memeluk leher lawan untuk melancarkan pukulan atau siku.

Peraturan Pertandingan
Wasit dapat menghentikan pertandingan jika salah satu petarung tidak mampu mempertahankan diri atau menyerah. Kickboxing biasanya dipertandingkan dalam 3-5 ronde, masing-masing 3 menit dengan istirahat 1 menit di antaranya. Para petarung memakai sarung tangan dan kaki khusus.

Demikian artikel lengkap mengenai kickboxing. Semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun