Tepat udah 2 minggu aku dirawat rumah sakit ini. Mungkin suster disini pun sudah bosan melihat ku terbaring disni. Kakak ku yang bernama Tomi sangat setia menunggu ku disini, dia pun rela meninggalkan 3 hari kelas dikampus nya demi menemani ku disni. Pada sampai akhirnya dia ketinggalan banyak mata kuliah dan harus mencari tau sendiri.
Hari ini Rio, kekasih ku akan menjenguk ku. Aku sangat senang karena kedatangannya. Sudah 2 hari ini ia tidak datang menjenguk ku ditempat ini. Rio adalah salah satu mahasiswa kampus di daerah Jakarta. Aku memang hanya berbeda 1 tahun dengan Rio. Aku baru kelas 12 dan dia sudah masuk kuliah semester 1. Kami mempunyai hubungan sudah sejak kelas 11 SMA dan sampai sekarang. Dulu hubungan kami sempat renggang karena adanya kesalah pahaman. Tetapi karena pemikiran Rio yang sangat dewasa akhirnya kami pun tidak jadi mengakhiri hubungan ini.
Oh ya, aku dirawat disini karena di diagnosa oleh dokter terkena penyakit Hepatitis A. Yang dimana saat mama ku hampir terkena serangan jantung. Mama ku mengira kalau aku terkena Hepatitis C, ternyata setelah di cek secara dalam dan keseluruhan lagi aku terkena Hepatitis A yang bisa dibilang tidak terlalu mengerikan dengan Hepatitis C dan D, karena hepatitis C dan D dapat membawa kematian. Mama ku ini bisa dibilang trauma Hepatitis. Karena penyakit Hepatitis C papa ku sudah dipanggil Tuhan. Saat papaku sudah tak ada lagi, hampir semua usahanya bangkrut dan rumah kami pun hampir tersita. Untung saja ada orang tua Rio yang menyelamatkan perusahaan papa ku. Keluarga Rio ini memang sangat baik dengan keluarga ku. Aku pun sampai tidak tau apa yang harus aku perbuat untuk berterimakasih pada keluarganya. Keluarga Rio memang seperti superhero didalam keluarga ku hahaha.
 "selamat pagi. Boleh saya cek tensi dulu ya?" ucap suster yang masuk ke ruangan ku dengan alat tensi nya.
 "oh sihlakan sus. Oh iya, saya kapan boleh pulangnya ya? Saya udah bosen nih disni"
 "tunggu dokter ya, saya mah gabisa main suruh pasien buat pulang mbak" sambil mengecek tensi darah ku
 "oh gitu. yaudah deh, makasih ya sus" aku pun memberikan senyuman pada suster
Suster pun sebaliknya.
  ***
Setengah jam lagi jam besuk akan habis. Tetapi Rio pun belum datang datang untuk menjenguk ku. Tapi aku tetap tidak boleh negative thinking. Mungkin dia sedang dalam perjalanan dan macet. Atau mungkin dia sedang menyiapkan surprise untuk ku? Haha, aku pun tidak tau.
Tiba-tiba ada suara ketukan pintu. Aku mencoba diam dan mendengarkan suara kaki itu masuk kedalam ruangan ku. Dan tak disangka sangka, itu Rio. Akhirnya Rio datang. Betapa rindunya aku dengan Rio aku merasa seperti 1 tahun tidak bertemunya.