Mohon tunggu...
Devira ramadhanty
Devira ramadhanty Mohon Tunggu... Freelancer - Bismillah

Education studies

Selanjutnya

Tutup

Money

Perekonomian Bangsa untuk Infrastruktur Pertanian

22 Mei 2019   22:29 Diperbarui: 22 Mei 2019   23:03 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Pertumbuhan ekonomi adalah sebuah gambaran mengenai dampak kebijaksanaan pembangunan yang dilaksanakan suatu bangsa khususnya di ekonomi.
Laju pertumbuhan bidang ekonomi itu terbentuk dari berbagai sektor pereekonomian yang secara tidak langsung akan menggambarkan tingkat perubahan ekonomi di suatu negara dan daerah.

Untuk mencapai sasaran dan tujuan pembangunan itu, harus didukung oleh berbagai faktor ekonomi maupaun non ekonomi. Salah satu faktor ekonomi yang sangat berpengaruh jalannya roda pembangunan adalah infrastruktur.

Ketersediaan infrastruktur sangat dibutuhkan demi pembangunan pertanian di bangsa ini. Pembangunan pertanian selalu menjadi kegiatan penting dalam rencana pembangunan indonesia.

Ada lima faktor guna melancarkan pembangunan pertanian antara lain: perbaikan dan perluasan tanah pertanian, ,pendidikan pembangunan, kredit produksi, kegiatan bersama (group action) oleh petani, dan perencanaan nasional pembangunan pertanian. Syarat pokok dan syarat pelancar pembangunan pertanian itu tidak dapat berjalan lancar tanpa didukung oleh sarana transportasi yang memadai.

Kementerian Pertanian menganggap kantong-kantong kemiskinan banyak terdapat di pedesaan. Peningkatan infrastruktur pertanian melalui program padat karya menjadi salah satu pemecah masalah dalam menjawab tantangan mewujudkan ketahanan pangan nasional sekaligus upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama petani di pedesaan.

Sektor strategis berperan penting guna menumbuhkan perekonomian masyarakat, terutama bagi kemajuan petani Indonesia. Karena sektor pertanian memiliki banyak komponen pendukung.

Para petani merasa aman dalam berproduksi karena pemerintah sudah menyediakan layanan asuransi pertanian. Asuransi mampu menggenjot potensi lahan penghasil padi baru melalui optimasi lahan rawa di beberapa wilayah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun