Kemajuan teknologi dan industri saat ini telah memberikan dampak pada sebagian besar sendi-sendi kehidupan manusia, salah satu dampak yang dirasakan adalah meningkatnya konsumen di bidang fashion. Hal ini kemudian mendorong munculnya trend-trend fashion yang beragam sehingga perubahan siklus produksi fashion sendiri berlangsung begitu cepat atau dikenal dengan istilah fast fashion.
Fast fashion ini telah menyumbangkan limbah bahan tekstil dengan jumlah yang besar, terutama limbah tekstil buatan yang berkualitas rendah.
Fast fashion sendiri banyak diikuti oleh kalangan anak muda, salah satunya Peserta Didik SMP Islam Terpadu Daar El Qur'an Kabupaten Malang. Hal ini mengindikasikan bahwa Peserta Didik SMP Islam Terpadu Daar El Qur'an memiliki pemahaman yang kurang akan pentingnya memilah kebutuhan fashion sebagai upaya menjaga keseimbangan lingkungan karena fast fashion ini memberikan dampak yang cukup besar terhadap lingkungan.
Ecoprint merupakan salah satu produk fashion yang terinspirasi dari bahan alam sehingga sangat relevan jika dikaitkan dengan isu produksi ramah lingkungan untuk mendorong ekonomi kreatif Indonesia.
Oleh karena itu kami dari Mahasiswa S1 PPKn Universitas Negeri Malang melakukan kegiatan pengabdian mahasiswa yang berjudul "Pengenalan dan Pelatihan Produk Ecoprint Untuk Meningkatkan Kreativitas Peserta Didik di SMP Islam Terpadu Daar El Qur'an Kabupaten Malang" yang dilaksanakan pada tanggal 26 s.d 27 Mei 2023 dengan beranggotakan empat orang yakni : 1) Devi Lestari 2) Ajeng Setyo Rini 3) Devi Nikmatul Umah 4) Elvara Rizka Ramadhani. Â
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Peserta Didik SMP Islam Terpadu Daar El Qur'an di bidang non akademik, terutama dalam hal mengembangkan minat peserta didik terhadap produk lokal ramah lingkungan. Serta memberikan pengetahuan tentang pemanfaatan bahan alam.
Adapun metode yang diterapkan dalam kegiatan ini bersifat partisipatif dengan melibatkan Peserta Didik SMP Islam Terpadu Daar El Qur'an untuk berpartisipasi secara penuh melalui metode ceramah dan praktik. Serta menggunakan pre test dan post test sebagai instrumen pengumpulan data untuk menilai keberhasilan kegiatan yang telah dilaksanakan.
Berdasarkan hasil temuan data pada pengabdian ini, diketahui terjadi peningkatan bahwa sebanyak 5% dari jumlah keseluruhan peserta memiliki tingkat pemahaman kurang baik terhadap ecoprint, 42% peserta memiliki pemahaman yang cukup baik terhadap ecoprint, 53% peserta memiliki tingkat pemahaman baik terhadap ecoprint.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari mitra SMP Islam Terpadu Daar El Qur'an, baik dari guru maupun peserta didiknya. Peserta menunjukkan antusias yang tinggi dalam mengikuti rangkaian kegiatan ini.
