Jasinga - Salah satu sumber daya alam yang kaya adalah sumber dari pohon sawit yang mempunyai banyak manfaatnya untuk kegunaan manusia. Biji kelapa sawit dapat mengekstrak minyak yang bisa dijadikan bahan dan produk yang berguna. Jasinga, Bogor, Jawa barat merupakan salah satu daerah pesisir Bogor yang ternyata memiliki berbagai potensi di bidang perkebunan. Disepanjang jalan kawasan Jasinga ini tertanam pohon - pohon kelapa sawit yang tidak dapat ditemui di daerah - daerah perkotaan biasa.
Pabrik pengolahan kelapa sawit PTPN 8 ini, Mengola kelapa sawit menjadi olahan yang bernama CPO (Crude Palm Oil) yang merupakan bahan baku dari bio solar dan minyak. Olahan yang di hasilkan pabrik ini bukanlah minyak sawit jadi, melainkan hasil olahan minyak sawit kasar. Meskipun kawasan ini merupan kawasan perkebunan kelapa sawit tapi PTPN 8 ini juga mengolah berbagai hasil perkebunan seperti teh, cocoa, dan banyak lagi.
"Tidak hanya kelapa sawit, ternyata Jasinga memiliki berbagai hasil perkebunan lain yaitu Durian, Manggis dan Nangka," kata warga sekitar, Ema (47). Pedagang buah-buahan tersebut dapat ditemui apabila menelusuri dipinggir - pinggir jalan kawasan Jasinga. Sayangnya pedagang buah ini dapat ditemui hanya pada musim musim buah tertentu.
Potensi unggulan lainnya dari biji sawit selain diolah oleh pabrik, Petani pemilik pohon kelapa sawit di Kampung Samprog, Desa Pangaur, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor memamfaatkan biji kelapa sawit sebagai bahan bakar kompor. Ini adalah rencana memperkenalkan pengunaaan kompor berbahan bakar biji sawit di wilayah Bogor, yang terdapat perkebunan atau warganya memiliki pohon kelapa sawit, sebagaimana di Kecamatan Jasinga.
Riset kompor biji sawit ini dikarenakan melihat banyak masrakyat yang tidak mampu menjangkau bahan bakar minyak tanah dan elpiji. Sementara ada biji sawit yang merupakan bahan bakar hijau (green energy) yang dapat diperbaruhi. Biji sawit adalah bahan bakar alternatif yang murah bagi rakyat, dibanding elpiji maupun minyak tanah, katanya.
"Masyarakat Jasinga harus mengembangkan semangat melawan kemiskinan dengan menghimpun kekuatan sendiri dan memanfaatkan lingkungan dengan baik. Di sini ada sawit, manfaatkan dengan baik dan benar. Biji sawit dapat menjadi bahan bakar. Jadi, kenapa harus bergantung pada minyak tanah atau elpiji, yang sulit mendapatkannya karena jauh dari jaringan distibusinya," kata Masuta, Ketua RW 05 Kampung Kalongdagul, Desa Kalongsawah, Kec. Jasinga, Kabupaten. Hal tersebut membangun motivasi untuk memberdayakan masyarakat Jasinga lewat koperasi petani sawit dan menciptakan usaha bahan bakar biji sawit.
Sebagai warga Indonesia sudah seharusnya kita senantiasa patut bangga dengan berbagai kekayaan dan sumber daya alam yang tersedia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H