Mohon tunggu...
Devina Rahma
Devina Rahma Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Mahasiswa biasa ajaa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hilang

5 Januari 2025   12:50 Diperbarui: 5 Januari 2025   12:51 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam ini, aku terbangun. Tanganku bergerak menuju gawai yang ada di sebelah ranjang kecilku.

Dengan perasaan membuncah, ku lihat satu per satu notifikasi yang ada. Semua rasa itu menghilang saat tak satupun ku lihat namamu di sana.

Beginilah aku tiap gelap datang. Setelah sekian lama, gelapku terisi kumpulan baris percakapan tak jelas; aku menjadi candu.

Tapi sayangnya, kau hilang entah ke mana, bersama angin tengah malam yang sebelumnya menemani.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun