Mohon tunggu...
Devi Kirani
Devi Kirani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

FPB-UKSW Agroteknologi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mengenal Cluster Beranda Bali BSB City Semarang

6 Juli 2024   14:50 Diperbarui: 6 Juli 2024   14:58 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 sumber gambar Dokumentasi Pribadi

Bukit Semarang Baru (BSB) City Semarang merupakan kawasan kota baru yang menyajikan tempat hunian, rekreasi dan industri. BSB City Semarang memiliki luas wilayah mencapai 1.000 Ha. Kawasan ini dikelola oleh PT. Karyadeka Alam Lestari dan bekerja sama dengan beberapa perusahaan salah satunya PT. Citra Land. Untuk mempertahankan suasana dan penataan ruang di kawasan BSB City Semarang, PT. Karyadeka Alam Lestari menerapkan unsur landskape.

Unsur landskape yang diterapkan diantaranya seni penataan ruang (Bangunan dan non bangunan), perencanaan dan perancangan dalam bentuk model berskala dan manajemen perawatan (Bangunan dan non bangunan). Bangunan dan non bangunan yang dimaksudkan ialah bangunan yang menjadi konsep utama dalam terbentuknya suatu kawasan, contohnya bangunan untuk kawasan hunian, bangunan untuk industri dan bangunan untuk rekreasi. 

Sedangkan untuk non bangunan ditujukan pada unsur pendukung seperti pemanfaatan tanaman dalam meningkatkan nilai estetika suatu wilayah. Perencanaan dan perancangan model kawasan yang mengikuti perkembangan jaman, kawasan yang mulanya klasik menjadi modern. Manajemen perawatan yang diterapkan bertujuan menciptakan suasana yang nyaman dan indah, dalam manajemen perawatan banyak dilakukan pada perawatan non bangunan seperti tanaman.

Pada BSB City Semarang terdapat beberapa kawasan hunian yang dibangun dengan menonjolkan karakteristik atau ciri khas tersendiri. Contohnya pada Cluster Beranda Bali, sesuai dengan namanya pada cluster ini dengan menonjolkan suasana wilayah Bali dengan pemanfaatan tanaman bunga kamboja. Tanaman bunga kamboja ini merupakan tanaman khas yang banyak dijumpai di daerah Bali, pada cluster ini tanaman bunga kamboja ditanam di bagian taman dan di depan rumah hunian. Selain tanaman bunga kamboja arsitektur bangunan pada hunian ini menonjolkan kesan Bali yang dapat dilihat pada bagian atap (genteng) terdapat mahkota. Selain itu erdapat gasebo atau bale bengong yang terdapat di depan rumah hunian.

Gambar 1. Ciri Khas Rumah Bali

Selain tanaman bunga kamboja, masih banyak tanaman yang ditanam di cluster Berandan Bali ini. Kurang lebih terdapat 80 jenis tanaman yang terbagi menjadi tanaman peneduh, tanaman perdu serta tanaman penutup tanah. 

Banyaknya jenis tanaman yang digunakan sebagai tanaman pelengkap membutuhkan perawatan. Perawatan tanaman diantaranya penyapuan, penyiangan, pemotongan pucuk tanaman dan perataan tinggi tanaman perdu, pemotongan rumput penutup tanah, perempelan tanaman peneduh, pemeliharaan tanaman berpenyakit dan terserang hama.

 sumber gambar Dokumentasi Pribadi
 sumber gambar Dokumentasi Pribadi

Gambar 2. Taman Cluster Beranda Bali

Cluster Beranda Bali termasuk pada kawasan hunian dengan luasan wilayah kecil namun padat penghuninya. Hal ini dikarenakan perpaduan tanaman dan bangunan yang menyejukkan mata, lingkungan yang nyaman, aman, terlihat bersih dan rapi.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun