Mohon tunggu...
Devika Cahyani
Devika Cahyani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Pelajar SMK jurusan Multimedia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Metode Pembelajaran Jarak Jauh Membuat Siswa Kurang Aktif

4 Februari 2021   09:43 Diperbarui: 4 Februari 2021   10:40 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Infeksi virus Corona atau Covid-19 pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada Desember 2019. Virus ini menular sangat cepat dan telah menyebar dihampir semua negara hanya dalam waktu beberapa bulan. Corona virus adalah virus yang menginfeksi saluran pernapasan dan bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat seperti infeksi paru-paru (pneumonia).

Pandemi Covid-19 yang terjadi dari 11 Maret 2020 telah berdampak besar pada berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia, antara lain ekonomi, sosial budaya, kesehatan, ketenagakerjaan, dan pendidikan. Hal tersebut membuat pemerintah menerapkan kebijakan untuk pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus corona.

Di bidang pendidikan, kegiatan belajar mengajar terpaksa dilakukan jarak jauh atau biasa disebut daring karena untuk memutus rantai penularan Covid-19. Tetapi banyak pihak yang belum siap dengan kebijakan ini. Banyak kalangan yang tidak bisa mengikuti PJJ karena keterbatasan penunjang pembelajaran jarak jauh.

Saat pembelajaran jarak jauh (PJJ), siswa antara malas dan bingung. Dirumah, siswa bingung saat guru menerangkan materi karena sinyal kurang lancar membuat siswa tambah malas. Masalah lain karena tidak ada sistem yang terpusat jadi siswa harus mengunduh aplikasi banyak membuat hp penuh dan lemot.

Siswa juga menjadi kurang aktif, biasanya terkendala dengan kuota internet, walaupun pemerintah sudah memberikan kuota gratis tetapi kadang tidak bisa digunakan jadi harus membeli lagi. Siswa kurang aktif juga karena dirumah kadang saat pelajaran berlangsung disuruh membeli barang. Terkadang kondisi rumah yang ramai juga membuat siswa susah berkonsentrasi.

Hikmah yang dapat diambil dari pembelajaran jarak jauh (PJJ) adalah orang tua lebih mudah mengawasi perkembangan belajar anak. Orang tua juga lebih mudah mengontrol penggunaan gadget. Dari pandemi ini kita juga lebih perhatikan kebersihan dan kesehatan kita.

Devika Cahyani

SMK Negeri 1 Kendal

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun